"Papi saya cuma bilang 'Jangan sampai dibikin malu nak, cabut ya', cuman itu saja. Saya tahu ke mana, saya tahu tujuannya ke mana itu saya tahu," jelas Dewi Perssik.
"Terus saya bilang 'Iya kan saya selalu nurut sama omongan papi, suruh lapor ya saya lapor, suruh cabutpun saya akan cabut buat papi saya gitu. 'Akur, akur'."
"Makanya papi saya bilang 'ikhlas, ikhlas', kata papi saya. Papi saya mungkin tahu bagaimana rasa sakit hati saya," imbuhnya.
Dewi Perssik mengaku siap untuk mencabut laporannya demi memenuhi keinginan mendiang sang ayah.
Baca Juga: Deretan Momen Kebersamaan Dewi Perssik Bersama sang Ayah Sebelum Jalani Pengobatan dan Tutup Usia
Selain itu, dirinya mengaku selama ini mencoba untuk nurut kepada orangtuanya.
"Semua saya lakukan demi papi saya, saya bilang kan 'kalau perlu untuk papi saya, nyawa saya kasih buat papi saya."
"Papi saya itu pengin anak-anaknya akur, papi saya itu ingin anak-anaknya itu akur. Saya selalu ikutin kok apa yang orang tua saya mau, saya selalu berusaha untuk jadi anak yang nurut selama ini."
"Beberapa bulan ini saya mencoba untuk jadi anak yang nurut, gitu," pungkasnya.
(*)