Find Us On Social Media :

X Men: Dark Phoenix Gagal Rajai Box Office, Apa Alasannya?

By Ruhil Yumna, Jumat, 14 Juni 2019 | 15:32 WIB

Simak Alasan Kenapa X Men: Dark Phoenix Gagal Rajai Box Office

Laporan Wartawan Grid.ID, Ruhil I. Yumna

Grid.ID - Dark Phoenix sudah mulai tayang di beberapa belahan dunia selama akhir pekan ini.

Namun segala ekspektasi bagus akan film ini runtuh bak diterjang badai.

Film yang banyak diantisipasi itu seolah tidak mampu memenuhi ekspektasi para penggemarnya.

Baca Juga: Kolaborasi dengan 'X-Men: Dark Phoenix', Ghea Indrawari Rilis Single Kedua, Terinspirasi Kepedihan Jean Grey

Lalu mengapa hal itu bisa terjadi?

Berbeda dengan film superhero 2019 lainnya seperti Captain Marvel dan Avengers: Endgame yang sukses pukau para penonton bioskop, X Men: Dark Phoenix justru sebaliknya.

Melansir dari Sreenrant, film terakhir dari X-Men ini rupanya tidak pernah diharapkan menjadi film blockbuster besar dan menguntungkan ketika diputar awal bulan ini.

Baca Juga: Syuting Ulang, Perilisan Film X-Men: Dark Phoenix Diundur

Ekspektasi awal, film ini hanya dipatok untuk mencapai $ 50 juta didebutnya.

Di mana nominal tersebut adalah nominal pemutaran debut terburuk di seluruh seri X-Men.

Meski begitu, $ 50 juta terdengar lebih menjanjikan dibandingkan dengan apa yang sebenarnya terjadi.

Baca Juga: Film X-Men: Dark Phoenix Rilis Trailer, Simak 5 Bocoran Penting yang Harus Kamu Tahu!

Prestasi ini tentunya bisa disebut gagal.

Hal pertama yang mungkin menyebabakan X Men: Dark Phoenix gagal adalah rumor dan pemberitaan dari film ini yang tidak pernah menunjukkan kebaikan.

Bombardir pemberitaan buruk film ini terus beredar di portal-portal berita.

Baca Juga: Berbeda dari Film Sebelumnya, Evan Peters Yakin X-Men: Dark Phoenix Akan Lebih Kelam

Dark Phoenix disambut oleh respons negatif, di mana sebagian besar mengkritik penggambaran karakter yang lemah dan kisah emosional yang hampa.

Selain itu, waktu penayangan yang beruntun dengan tiga film superhero yang lebih dulu mendapat tanggapan positif juga diperkirakan menjadi faktor buruknya hasil yang diperoleh oleh Dark Phoenix.

Seperti yang kita tahu bersama, penayangan Dark Phoenix bertepatan juga dengan tiga film superhero besar yakni Captain Marvel, Shazam, dan Avengers: Endgame yang lebih dulu tayang.

Baca Juga: Nyaris Dipecat dari X-Men, Hugh Jackman Curhat Sedih ke Istri sampai 1 Jam

Ketiga film itu berhasil menarik respon positif dari para penonton bioskop.

Dan tentunya menjadikan penikmat film memiliki ekspekstasi tinggi akan film superhero.

Lalu faktor lainnya adalah adanya rasa apatis dari penikmat bioskop pada film seri X-Men.

Baca Juga: Disney Resmi Mengakuisisi Fox, X-Men Akan Diambil Alih Marvel

Entah hal apa yang membangun anggapan ini, namun Fox terus berjuang untuk meningkatkan kualitas film X-Men.

Penting juga disebutkan di sini bahwa di Logan, penonton menganggap cerita film sekuel ini telah berakhir.

Hal itu muncul dengan kematian Profesor X dan Wolverine yang mewakili akhir cerita.

Baca Juga: TRAILER - The Gifted, Serial TV Tentang Mutants di Dunia X-Men

Karena itulah ada beberapa penonton yang melihat Dark Phoenix sebagai antiklimaks.

Pemasaran yang buruk juga agaknya bisa disalahkan atas gagalnya film ini.

Dalam kasus Dark Phoenix, promosinya dilakukan saat kesepakatan antara Disney dan Fox sedang diselesaikan.

Baca Juga: 4 Film Mutants di Tahun 2018, dari X-Men sampai Deadpool Muncul Tahun Depan!

Hal ini menempatkan Dark Phoenix pada posisi yang unik.

Menurut salah satu laporan, disebutkan Fox tidak begitu bisa mempromosikan Dark Phoenix.

Tentunya hal ini akan sangat berpengaruh pada jumlah penonton yang datang untuk menonton film superhero ini.

Baca Juga: Komikus Ardian Syaf, Dipuja dan Dibenci Netizen Akibat Karya Kontroversialnya di X-Men

Di Indonesia sendiri, film Dark Phoenix ini mulai tayang di bioskop pada Jumat (14/6/2019) hari ini.

(*)