Find Us On Social Media :

Siapa Sangka Ikan Asin Bisa Jadi Penyebab Utama Kanker Nasofaring

By None, Selasa, 18 Juni 2019 | 13:57 WIB

Makanan yang banyak digemari ini ternyata bisa memicu kanker

Ternyata salah satu makanan yang tak asing bagi kita, ikan asin, masuk dalam grup pertama.

Ikan asin popular di berbagai negara, seperti China dan Indonesia.

Biasanya ikan dikeringkan dengan cara dijemur dan ditambah garam agar lebih awet.

Baca Juga: Viral Postingan Seorang PNS Dihujat Akibat Merendahkan Pekerjaan Pembantu

Di Indonesia sendiri, ikan asin terbilang jadi primadona karena harganya yang murah dan lezat dijadikan pelengkap makan.

Padahal sejak 2012, WHO telah memasukkan ikan asin sebagai karsinogen, sebab konsumsinya memiliki kaitan dengan risiko kanker nasofaring.

Pusat Keamanan Makanan Hong Kong juga mengklasifikasi ikan asin sebagai kelompok satu makanan pemicu kanker.

Berdasarkan penelitian, komponen N-nitroso dapat timbul pada proses pembuatan ikan asin.

Risiko kanker nasofaring menyerang bisa lebih tinggi jika ikan asin semakin sering dikonsumsi, terutama oleh anak-anak hingga usia 10 tahun.

Baca Juga: Jangan Sepelekan! Indonesia Jadi Peringkat ke-6 Dalam Kasus Diabetes yang Mematikan

Makanan lain yang juga termasuk karsinogen tinggi ialah daging olahan yang diasinkan, difermentasi, atau diolah dengan metode yang dimaksudkan menambah rasa seperti sosis, kornet, dan daging kering.

Oleh karena itu, sebaiknya kita waspada konsumsi makanan sehari-hari. (*)

Artikel ini pernah tayang di Nakita.id dengan judul Murah dan Banyak Digemari, Makanan Ini Ternyata Miliki Kandungan Penyebab Kanker Paling Tinggi v