Operasi plastik yang dijalani Ivanova adalah dengan menyuntikkan asam hialuronat ke bibirnya agar nampak berisi, dan ia terus lakukan jika bibirnya mulai nampak mengecil.
"Saya mungkin melakukannya lebih dari 15 prosedur sejak itu. Saya tidak menghitungnya, mungkin ada lebih banyak," ujarnya.
Asam hialuronat atau hyaluronic acid memang sering kali digunakan sebagai pengisi bibir dalam prosedur operasi filler bibir.
Baca Juga: Sering Ditanam di Dalam Rumah, Siapa Sangaka Bunga Bahagia ini Justru Berbahaya dan Menelan Korban!
Melansir WebMD, asam hialuronat yang digunakan sebagai obat diekstraksi dari jengger ayam jantan atau dibuat oleh bakteri di laboratorium.
Walaupun Food and Drug Administration (FDA) menyatakan bahwa pengguanaan asam hialuronat dalam operasi plastik itu aman, namun senyawa ini memiliki efek samping yang cukup berbahaya.
Pengisi kulit ini dapat menyebabkan kemerahan, memar, nyeri, dan, dalam kasus yang jarang terjadi, infeksi.
Baca Juga: Pedih! Ibu ini Ceritakan Putri Kecilnya yang Alami Menstruasi dan Menopause di Usia 5 Tahun
Mungkin karena itulah mahasiswi asal Bulgaria ini akhirnya malah mendapat banyak ejekan karena kondisi wajahnya.
Warganet menyebut bahwa Andrea Ivanova tak lebih menyeramkan dari tokoh kartun 'Daffy Duck', bahkan ada yang menyebutnya 'Loch Ness Monster'.
Walau diejek seperti monster, mahasiswi ini tidak menanggapi semua kritikan tersebut.
"Setiap orang memiliki hak untuk hidup dan terlihat seperti yang mereka inginkan. Orang lain tidak perlu memenuhi standar yang dipaksakan oleh orang lain.”
"Itu pilihan pribadi dan aku tidak pernah takut untuk mengungkapkannya!" ujarnya. (*)
Artikel ini telah tayang di GridHealth.id dengan judul “Awalnya Mahasiswi Ini Cantik, Setelah 15 kali Suntikkan Asam Hialuronat Demi Mirip Barbie, Hasilnya Malah Dijuluki Daffy Duck