Grid.ID - Harga tanah yang kian mahal membuat banyak dari kita hanya bisa membangun rumah berukuran mungil.
Meskipun begitu, tinggal di rumah mungil bukan berarti tak nyaman.
Kamu yang memiliki rumah mungil bisa menerapkan beberapa tips berikut ini untuk membuat ruangan terlihat lebih luas dan tidak sesak.
Ada 3 masalah utama yang harus kamu perhatikan dalam mendekorasi rumah mungil.
Apa saja?
Berikut 3 masalah yang paling sering dijumpai orang yang memiliki rumah mungil, plus solusi dari Doddy Sunarya, arsitek dari Cipta+ Architecture.
Baca Juga: Kriss Hatta Bacakan Nota Pembelaan yang Ia Tulis Sendiri di Hadapan Hakim
1. Furnitur
Masalah: Furnitur sudah sedikit jumlahnya, namun mengapa ketika bergerak masih terasa sempit dan terbatas?
Solusi: Jika Anda memiliki masalah seperti ini, mungkin ada yang salah dengan peletakkan furnitur Anda.
Furnitur dalam rumah mungil sebaiknya diletakkan merapat ke dinding agar menyisakan ruang di tengahnya.
Hindari meletakkan furnitur di tengah-tengah ruang karena akan mengurangi ruang gerak yang ada.
Solusi lainnya adalah jangan menggunakan furnitur yang terlalu besar dalam rumah mungil.
Jika Anda memiliki furnitur dari rumah lama yang ukurannya lebih besar, Anda dapat mengecilkan ukurannya di tukang kayu agar lebih pas.
Anda juga dapat menggunakan furnitur yang dapat dibongkarpasang sehingga dapat menghemat tempat ketika sedang tidak dibutuhkan.
Selain itu, ganti pintu pada furnitur Anda dengan pintu dorong.
Misalnya lemari atau credenza, bila menggunakan pintu geser (sliding door) dapat lebih menghemat tempat dan menyediakan ruang gerak yang lebih banyak.
Baca Juga: 3 Zodiak yang Dikenal Paling Keras Kepala, Scorpio Paling Teguh dalam Berkomitmen!
2. Warna Dinding
Masalah: Saya ingin menambahkan warna ke dalam rumah.
Warna apa yang cocok untuk diaplikasikan dalam rumah mungil?
Apakah cocok jika saya ingin menggunakan wallpaper?
Solusi: Dalam rumah mungil, menggunakan cat atau wallpaper sebenarnya tidak memiliki perbedaan yang signifikan.
Baca Juga: Ketimbang di Restoran Mewah, Billy Syahputra Pilih Ajak Keluarga Makan di Pinggir Jalan
“Yang harus diperhatikan adalah motif dan warna secara keseluruhan,” ujar Doddy.
Ia melanjutkan bahwa rumah mungil sebaiknya menggunakan warna-warna yang cerah, misalnya oranye, kuning muda, merah muda, hijau muda, atau biru muda.
“Hindari warna gelap seperti abu-abu, hitam, biru dongker, atau ungu plum.
Karena mereka berfungsi untuk menyamarkan yang jauh menjadi dekat, sehingga akan menambah efek sempit ruangan.
Hal yang sama juga perlu diterapkan dalam pemilihan wallpaper.
“Selain warna yang lebih terang, wallpaper sebaiknya jangan yang bermotif terlalu berat dan besar-besar,” tambah Doddy.
Sebaiknya pilih wallpaper dengan motif sederhana dan warna yang lembut.
Baca Juga: Giant Menawarkan Diskon Jelang Tutup Selamanya, Pembeli Justru Dibuat Kecewa
3. Lantai
Masalah: Bagaimana memilih ubin atau keramik yang tepat agar rumah terlihat lebih luas?
Solusi: Untuk membuat rumah terlihat lebih luas, terdapat 2 hal yang harus diperhatikan dalam memilih keramik.
Pertama adalah ukuran keramik.
Pilihlah keramik berukuran besar (minimal 40cm x 40cm) sehingga membuat dimensi ruang juga terlihat lebih besar.
“Selain itu, semakin besar keramik maka nat yang dibutuhkan juga semakin sedikit. Hal ini akan membuat rumah terlihat lebih rapi dan bersih,” tambah Doddy.
Kedua yaitu warna keramik. Anda dapat memilih warna terang untuk menghindari kesan sempit. “Warna terang juga membuat rumah lebih clean.
Apalagi jika permukaan ubin bersifat glossy akan menambah terang pada ruangan sehingga kesan luas dapat dicapai,” jelasnya.
Apabila Anda ingin menggunakan parket pada lantai, Doddy juga menyarankan untuk menggunakan parket yang warnanya lebih terang sehingga kesan hangat dan mewah didapat tanpa perlu takut terlihat sesak. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Solusi Masalah di Rumah Mungil, Mulai Penataan Furnitur Hingga Pemilihan Lantai