1. Tetap rendah hati
Pilih kata-kata yang sopan dan rendah hati ya.
Jika kamu melamar pekerjaan yang kamu sukai, kamu bisa menjawab "karena saya ingin melakukan pekerjaan ini dan saya ingin menjadi karyawan di sini."
2. Bayangkan jika kamu berada di posisi pewawancara
Bayangkan kamu adalah si pewawancara.
Jawaban apa yang ingin kamu dengar?
Tentu bukan jawaban yang sombong dan hanya omong kosong aja kan?
(BACA: Punya Pasangan Rekan Sekantor? Ternyata Ada Manfaatnya loh!)
3. Persiapkan poin-poin apa aja yang ingin kamu katakan
Karena pertanyaan ini hampir selalu ditanyakan oleh pewawancara, ada baiknya kamu hafalkan poin-poin yang ingin kamu sampaikan.
Ini bisa sangat membantu agar jawabanmu terkesan lebih meyakinkan loh.
4. Boleh sih pamer, asal..
Asalkan apa yang kamu pamerkan itu benar adanya.
Kamu boleh dan dianjurkan untuk memamerkan prestasi di bidang yang punya keterkaitan dengan profesi yang kamu lamar.
Ini akan membatu pewawancara untuk meriset kemampuanmu.
Kalau perlu, kamu bisa membawa bukti prestasi berupa piagam atau portofolio. (*)