Find Us On Social Media :

Ketegaran Yon Koeswoyo Hingga Akhir

By Rich, Minggu, 7 Januari 2018 | 13:58 WIB

Yon Koeswoyo

Berbeda dari lirik lagu-lagu Koes Plus, lirik lagu-lagu solo Yon menggunakan bahasa yang tidak gamblang dan mengandung kritik sosial karena pengaruh Harry.

"Spirit" Yon itu terjaga sampai ia merilis album solo lagi berjudul Song of Porong pada 2008.

Hidup pas-pasan Sepeninggal Tonny Koeswoyo, yang tutup usia pada 1987, meski masih terus menelurkan album, popularitas Koes Plus semakin merosot.

Kehidupan perekonomian keluarga Yon Koeswoyo dengan istrinya, Bonita Angelia, juga sulit.

Yon menikah dengan Bonita setelah bercerai dari Damiana Susi. Yon punya empat anak, dua dari Susi dan dua dari Bonita.

Untuk menghidupi keluarganya, Yon mencoba bisnis jual-beli mobil dan tanah. Ia juga menyambung hidup dari uang hasil menyewakan rumahnya.

Ketegaran hingga akhir Kendati begitu, Yon Koeswoyo tak meninggalkan dunia musik. Yon bertahan di tengah pasang surut band dengan nama besar. Ia menjadi satu-satunya anggota keluarga Koeswoyo yang tersisa dalam Koes Plus.

Tak goyah, Yon merekrut Danang eks B-Plus (gitar), Soni eks B-Plus (bas), dan Seno (drum) menjadi anggota-anggota Koes Plus pada 2004. Formasi itu ia sebut Koes Plus Pembaharuan atau Koes Plus Formasi Milenium.

Sampai sebelum ajal menjemput, Yon berusaha aktif di panggung musik, meski didera masalah kesehatan.

Pada 9 Desember 2016, Yon bahkan tampil dalam konser Andaikan Koes Plus Datang Kembali di Balai Sarbini, Jakarta Selatan. Padahal, beberapa bulan sebelumnya, ia masuk rumah sakit.

(Baca: VIDEO - Ini Bukti Kerendahan Hati Yon Koeswoyo Meski Sudah Melegenda)

Dalam jumpa pers konser tersebut di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (16/11/2016), Yon menyebut bahwa bermusik menjadi penyemangat untuk sembuh dan penyambung hidup secara finansial.

"Saya enggak ada pensiun. Dapat duit dari mana kalau enggak manggung? Emangnya enggak perlu makan, obat? Sekali check up aja 3,5 juta (rupiah), seminggu sekali duit dari mana itu, kecuali saya kaya sekali," ucap Yon ketika itu.

"Terus terang, ini (konser) obat untuk sembuh. Jadi, saya makin yakin kalau saya bisa sembuh. Kalau lihat penonton, seneng kan, saya bisa dua jam enggak turun (dari panggung)," sambungnya.

"Akhirnya, dikasih ganjaran sama Tuhan, 'Kamu jangan gitu, ah.' Akhirnya diopname sebulan. Katanya jantungnya, ginjalnya, ini banyak sakitnya. Akhirnya, saya sampai kurus. Enggak kuat saya diopname itu, mendingan saya mati," ujarnya pula.  (*Kompas.com/Andi Muttya Keteng Pangerang)

(Baca: Yon Koeswoyo Meninggal, Ini Dia 3 Lagu Koes Plus yang Paling Sukses Didaur Ulang Penyanyi Masa Kini)

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul Mengenang Ketegaran Yon Koeswoyo