Grid.ID- Buaya ialah reptil yang ganas dan liar.
Habitatnya ada di rawa-rawa, sungai dan danau.
Bahkan ada pula buaya yang berada di laut.
Dilansir reporter Grid.ID dari hmetro.my, tak disangka hidup bocah bernama Abang Mohamad Haikal Abang Suip (13) harus berakhir secara tragis.
Haikal yang tinggal di Kampung Melayu Dit, Debak, Betong, Malaysia ini pergi memancing hari Rabu (3/1/18) di sungai Dit.
(BACA : Kuat Abis, Nenek Berusia 82 Tahun Masih Jago Main Basket, yang Muda Gimana nih?)
Namun ia tak kembali selamanya ke rumah.
Haikal diterkam buaya dan diseret ke dalam air.
Tim SAR yang mencari Haikal pun agak kesulitan menemukan bocah itu.
Baru pada hari Jumat (5/1/18) jam 10.45 pagi waktu setempat tim SAR menemukan Haikal.
Namun dalam keadaan sudah tak bernyawa.
(BACA : Dibuat dari Seonggok Pipa Beton, Apartemen Kecil di Hongkong Dalemnya Kece Badai!)
Jenazahnya ditemukan 1,5 kilometer dari lokasi ia diterkam buaya.
Mirisnya anggota tubuh Haikal tak berbentuk dan tidak komplit.
Jenazahnya hanya tinggal badan saja.
Kepala, tangan dan kakinya sudah hilang.
Jenazah korban lantas dibawa ke pusat operasi SAR dan diserahkan ke klinik kesehatan Debak.
(BACA : Pernah Denger Daun Goreng? Nggak Biasa, Ternyata Gorengan Ini Populer di Jepang!)
"Mayat korban ditemui anggota SAR terapung di sungai Kampung Buda dan operasi pencarian dinyatakan selesai sampai sini."
Dalam kejadian pada hari rabu itu, Haikal memancing dengan seorang rekannya.
Lantas seekor buaya menyambar kaki kiri korban dan menyeretnya ke dalam air.
Rekan korban lantas berlari ke kampung memberitahukan kejadian ini kepada keluarga dan polisi. (*)