Laporan Wartawan Grid.ID, Rini Listia
Grid.ID - Di negara Amerika Serikat sedang terserang wabah penyakit E. Coli yang mematikan.
Pemerintah setempat pun mengeluarkan peringatan untuk tidak mengonsumsi selada romaine yang di Indonesia biasa dikenal sebagai sawi putih.
Consumer Reports diminta oleh CDC (Centers for Disease Control and Prevention) untuk meminta orang-orang di Amerika Serikat untuk menjauhi sayuran jenis ini setelah wabah E-coli membuat 58 orang sakit dan membunuh satu orang.
(Masih Terkandung Bakteri Baik di Dalamnya, Yoghurt Ini Bagus Untuk Dikonsumsi, Kamu Wajib Tahu nih!)
"Badan kesehatan masyarakat Kanada telah mengidentifikasi bahwa selada romaine atau sawi putih sebagai sumber wabah penyakit E-coli di Kanada,” ujar humas Pusat pengendalian Penyakit Menular AS (CDC).
Di negara Kanada sendiri, pertama kali menyadari kasus kesehatan ini pada 1 Desember 2017, pada saat itu pemerintah Kanada mulai mengatakan bahwa selada romaine adalah dugaan yang kuat sebagai sumber infeksi penyebaran wabah E. Coli ini.
(Produk Perawatan yang Mengandung Bakteri Baik Untuk Kulit, Bener Nggak tuh?)
Dan, CDC juga telah melakukan pengujian DNA untuk mengetahui kebenaran dugaan selada romaine sebagai penyebar bakteri E. Coli yang memicu munculnya wabah penyakit.
Faktanya, seperti yang diutarakan oleh CDC, proses memasak pada umumnya akan membantu membunuh bakteri, tetapi kebanyakan warga negara Amerika justru mengonsumsi selada secara mentah.
Artinya, jika selada romaine memang mengandung bakteri E. Coli, maka orang memakannya sudah jelas akan terinfeksi oleh penyakit tersebut.
Seperti yang diutarakan oleh Dr. James Roger, Direktur Keamanan Makanan di Consumer Reports, meskipun 100 persen selada romaine adalah penyebab wabah E. Coli di Amerika Serikat, kewaspadaan juga harus ditingkatkan karena mayoritas warga Amerika mengonsumsi sayuran hijau lainnya secara mentah juga. (*)