Laporan wartawan Grid.ID, Ismayuni Kusumawardani
Grid.ID - Apakah kamu lebih senang mengguyur badanmu dengan shower di tempat tertutup kaca di tengah suara rintikan air yang menenangkan?
Atau apakah kamu lebih suka bersantai dengan lesu di bak mandi porselen?
Pilihlah dengan bijak.
Pilihanmu bisa mempengaruhi nilai propertimu.
Dikutip Grid.ID dari laman The New York Times, agen real estate dan desainer memperdebatkan nilai bak mandi saat mandi ketika tiba waktunya untuk membuat daftar rumah.
Tidak ada data pasti tentang bagaimana bak mandi mempengaruhi nilai jual kembali suatu properti.
Namun Jonathan J. Miller, presiden firma Miller Samuel, mengatakan bahwa tidak memiliki bak mandi menimbulkan masalah bagi keluarga muda.
"Jadi risiko dampak nilai tersebut naik karena ukuran apartemen naik."
(BACA: Lezatnya Pancake yang Lagi Hits di Instagram, Mau Coba?)
Dengan kata lain, jika rumahmu memberi lebih banyak sentuhan Full House (rumah besar untuk keluarga) daripada sebuah rumah kecil untuk kaum lajang, jagalah bak mandi.
Di sisi lain, Katherine Salyi, seorang broker di Sotheby's International Realty, mengatakan bahwa memindahkan bak mandi dari studio atau satu kamar tidur sering kali meningkatkan nilai rumah sebanyak 10%.
Untuk apartemen dua kamar tidur atau dua kamar mandi sekalipun, Salyi mengatakan, "jika kamu mengambil semua bak, itu akan berdampak negatif."
(BACA: 10 Benda Ini Harus Segera Kamu Singkirkan dari Kamar Mandi!)
"Intinya, berinvestasi di kamar mandimu dalam beberapa bentuk apapun.
"Masukkan uang ke kamar mandimu dan awasi karena akan naik setiap tahun," saran James Mansfield, chief executive West Village General Contracting.
"Rumahmu menjadi lebih berharga karena perubahannya." (*)