Grid.ID - Perseteruan panas antara Galih Ginanjar dan Fairuz A Rafiq kini telah memasuki babak baru.
Didampingi oleh Hotman Paris selaku kuasa hukumnya, Fairuz A Rafiq bersama dengan Sonny Septian resmi melaporkan suami Barbie Kumalasari, Galih Ginanjar ke Polda Metro Jaya pada Senin (1/7/2019).
Seolah tak gentar suaminya dilaporkan ke pihak kepolisian, Barbie Kumalasari mengaku sampai kerahkan belasan pengacara untuk membela Galih Ginanjar melawan Fairuz A Rafiq.
Ya, seperti yang kita ketahui, ucapan bernada menyindir Galih Ginanjar ini pertama kali diketahui dari tayangan kanal YouTube Rey Utami dan Benua edisi Sabtu (15/6/2019).
Dalam tayangan tersebut, Galih secara blak-blakkan menyebut area pribadi pada tubuh mantan istrinya, Fairuz A Rafiq bau seperti ikan asin.
Sontak saja sindiran Galih Ginanjar ini viral dan menjadi bahan pemberitaan di berbagai media massa.
Imbasnya, tak hanya membongkar aib rumah tangganya di masa lalu, Galih Ginanjar rupanya juga secara tak langsung menginjak-injak harga diri Fairuz A Rafiq.
Alhasil, tidak sedikit publik yang mengecam sikap Galih Ginanjar dan menganggapnya sebagai bentuk pelecehan terhadap kaum wanita.
Gara-gara ucapannya yang dianggap melecehkan ini, Galih Ginanjar akhirnya diadukan oleh sang mantan istri, Fairuz A Rafiq ke pihak kepolisian.
Namun seolah tak gentar suaminya dilaporkan ke pihak kepolisian, Barbie Kumalasari mengaku akan mengerahkan belasan pengacara untuk membantu Galih Ginanjar.
Sebagai istri, Barbie Kumalasari mengatakan akan tetap mendukung Galih Ginanjar apapun yang terjadi.
Tak gentar sama sekali, Barbie Kumalasari justru merasa senang dengan adanya laporan dari Fairuz A Rafiq ini.
"Malah juga aku seneng ya, nanti aku juga dibantu sama abang-abang senior aku yang lain sebagai kuasa hukum Galih gitu kan," tutur Barbie Kumalasari seperti yang dikutip Grid.ID dari kanal YouTube ESGE Entertaiment pada Selasa (2/7/2019).
Tak hanya menyewa belasan pengacara untuk membela sang suami, Barbie Kumalasari juga menyebut dirinya bakal menggelar konfrensi pers.
Namun masih belum diketahui kapan tepatnya konfrensi pers tersebut digelar.
"(Di konferensi pers) Nanti biar tim kuasa hukum aja yang bicara di situ. Karena apa, kalau sekarang ini kan untuk Galih sendiri memang tidak mau angkat bicara lagi.
Lawyer (pengacara) yang lain, sekitar 12 lawyer yang akan siap membela Galih," pungkas Barbie Kumalasari.
Tapi apakah benar Galih Ginanjar akan dibela oleh belasan pengacara seperti yang dikatakan Barbie Kumalasari?
Setelah ditelusuri lebih lanjut, rupanya Barbie Kumalasari dan Galih Ginanjar sempat meminta bantuan pada salah satu pengacara kondang untuk melawan Fairuz A Rafiq.
Namun sayang, pengacara tersebut justru langsung menolaknya.
Tak main-main pengacara yang menolak bantu kedua pasangan ini adalah pengacara kondang yang jago dalam menangani kasus ITE yakni, Aldwin Rahadian.
Melansir Kompas.com, Aldwin Rahadian mengatakan bila Barbie Kumalasari dan suaminya sempat meminta bantuan hukum kepadanya pada Senin (1/7/2019).
Namun lantaran ia sudah memiliki agenda lain yang lebih penting untuk diselesaikan, Aldwin Rahadian pun menolak tawaran tersebut.
"Saya baru ini keputusannya. Saya enggak memungkinkan lah. Saya enggak jadi ambil (tawaran sebagai kuasa hukum Galih Ginanjar).
Saya sebetulnya ada agenda dalam pekan ini ke Perth, Australia. Jadi, saya enggak bisa menangani," kata Aldwin saat dihubungi Kompas.com, Selasa (2/7/2019).
Sebagaimana yang kita ketahui, Aldwin Rahadian adalah salah satu pengacara kondang yang memiliki rekam jejak terbaik di sejumlah kasus pelanggaran UU ITE.
Melansir Nakita.ID, selain menangani kasus Ahmad Dhani dan Buni Yani, Aldwin Rahardian juga pernah menjadi kuasa hukum salah satu korban penipuan First Travel.
Ditambah, Aldwin Rahardian merupakan wakil ketua dari DPP KAI (Kongres Advokat Indonesia).
Jika Aldwin Rahardian menerima tawaran untuk menjadi kuasa hukum Galih Ginanjar, maka ia akan berhadapan dengan Hotman Paris Hutapea selaku pengacara pihak Fairuz A Rafiq.
Namun sayang, pada akhirnya angan-angan Barbie Kumalasari melawan Fairuz A Rafiq dengan bantuan Aldwin Rahadian harus kandas di tengah jalan.
(*)