Beredar luas di media, kabar soal gugatan Rp 9,4 miliar ini rupanya telah sampai ke telinga Ashanty.
Pelantun 'Jodohku' ini pun akhirnya buka suara kepada awak media di kediamannya di Villa Cinere Mas, Depok, Rabu (3/7/2019).
Dilansir acara Halo Selebriti di YouTube SCTV (3/7/2019), Ashanty mengaku gugatan ini sempat membuatnya terkejut.
Pasalnya, ia mengetahui jika mantan rekan bisnisnya itu telah meraup banyak keuntungan selama bekerja sama dengan sejak tahun 2016 lalu.
"Saya kaget aja tiba-tiba Rp 9 miliar. Dari mulai berakhir kontrak sampai hari ini dia merasa masih harus dapat keuntungan dari saya. Sedangkan produknya saya sama dia udah nggak dijual," ungkap Ashanty heran.
Namun, akibat ketidakcocokan selama satu tahun bekerja sama, akhirnya ia memutuskan untuk tak melanjutkan kerja sama lagi dengan Martin Pratiwi.
Baca Juga: Ashanty Dituntut Rp 4 Miliar, Penjaga Rumah: Tutup Pagar yang Rapat!
"Selama setahun, kita bekerja sama kita melihat bahwa antara saya sama dia banyak ketidakcocokan. Saya nggak bisa sebut apa ketidakcocokannya. Biar di pengadilan aja kita sama-sama ungkapkan," Ashanty menambahkan.
"Tapi intinya selama 1 tahun kita merasa banyak ketidakcocokan akhirnya saya memutuskan satu bulan sebelum kita memutuskan untuk tidak meneruskan produk dengan beliau. Akhirnya saya berjalan sendiri membuat produk yang lain," sambungnya.
Telanjur mendapat gugatan dari mantan rekan bisnisnya, Ashanty tampaknya bertekad tak akan mundur dari kasus hukum ini.