"Kalau ingin jawab ya tidak apa-apa," kata Rey Utami ketika menyambangi Polda Metro Jaya pada Selasa (2/7/2019) malam.
Sementara itu, di kesempatan berbeda kuasa hukum Galih Ginanjar mengatakan bahwa kliennya tidak ingin vlog ikan asin tersebut diterbitkan dan diviralkan.
Pihak Galih Ginanjar juga mengklaim bahwa Rey Utami dan Pablo Benua tidak memberikan konfirmasi terlebih dahulu sebelum mengunggah vlog ikan asin ke channel YouTube mereka.
Baca Juga: Merasa Difitnah, Pablo Benua Berencana Tuntut Balik Fairuz A Rafiq?
Membalas pernyataan Galih Ginanjar, Pablo Benua mengatakan dari awal sudah ada perjanjian bahwa vlog yang akan tayang tidak akan melalui proses editing.
"Dari manajemen kita awal pertama kali mau mewawancarai, kita sudah sampaikan bahwa 'itu di dalam video, apa yang mau lo sampaikan, sampaikan.'
"'Kalau lo nggak mau sampaikan, jangan disampaikan, karena kita selalu video kita itu no editing (tanpa diedit).'
Baca Juga: Tertawa Cekikikan Pasca Dilaporkan ke Polda, Pablo Benua: Lucu Aja!
"Itu boleh dicek, video kita itu nggak ada yang diedit, semua langsung tayang apa adanya," sanggah Pablo Benua.
Lantas, bagaimana ceritanya hingga Galih Ginanjar bisa jadi bintang tamu di vlog Pablo Benua dan Rey Utami?
Pablo Benua pun membongkar kronologi, bahwa yang sebenarnya mendatangi terlebih dahulu adalah pihak Galih Ginanjar-Barbie Kumalasari.