Find Us On Social Media :

Gak Sempat Berjemur? Intip yuk 8 Makanan yang Tingkatkan Vitamin D!

By Arif Budhi Suryanto, Sabtu, 6 Juli 2019 | 11:34 WIB

Jamur menjadi salah satu makanan yang kaya akan vitamin D yang bagus untuk tubuh

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Vitamin D adalah satu-satunya nutrisi dalam tubuh yang diproduksi dengan bantuan sinar matahari.

Namun, pasti banyak dari kita kurang mendapat sinar matahari yang cukup, kan.

Ini karena banyak dari kita yang menghabiskan waktunya beraktivitas di dalam ruangan dan memakai tabir surya ketika keluar ruangan.

Baca Juga: Simak 7 Gejala Umum Tanda Kekurangan Vitamin D, Kamu Termasuk?

Padahal, rata-rata vitamin D yang dibutuhkan tubuh dalam sehari mencapai 600 IU.

Jadi jika kamu kekurang mendapat sinar matahari, maka kemungkinan jumlah ini akan naik menjadi 1.000 IU sehari.

Namun jangan khawatir, untuk mengatasinya kamu dapat mengkonsumsi makanan ini untuk memperoleh vitamin D.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Hair Vitamin di Bawah Rp50 Ribu untuk Atasi Rambut Kering karena Sering Dicatok

Melansir dari Health Line, berikut Grid.ID rangkum 8 makanan yang memiliki kandungan vitamin D yang tinggi. Apa aja ya?

1. Salmon

Siapa yang tidak tahu ikan salmon.

Ikan ini cukup populer karena rasanya yang enak dan teksturnya yang lembut.

Dan tahu kah kamu ternyata kandungan vitamin D di ikan salmon juga tinggi?

Menurut data dari Kementerian Pertanian Amerika, mengonsumsi 100 gram ikan salmon dapat memberimu vitamin D setara dengan 361 hingga 685 IU.

Baca Juga: Hati-Hati! Konsumsi Kalsium dan Vitamin D Berlebih Bisa Tingkatkan Kanker, Begini Penjelasannya

2. Sarden

Ikan sarden juga menjadi sumber vitamin D yang tinggi.

Ikan ini pun mudah ditemui di pusat-pusat perbelanjaan, baik dalam kondisi segar atau kalengan.

Dengan mengonsumsi satu porsi sarden, kamu akan mendapatkan vitamin D setara dengan 272 IU.

Baca Juga: Yuk Kenali Bagaimana Peran Vitamin D dalam Mencegah Kanker Payudara

3. Cod Liver Oil (Minyak Hati Ikan Cod)

Jika kamu tidak suka ikan, kamu bisa mengkonsumsi cod liver oil sebagai alternatif.

Cod liver oil sendiri sudah banyak diketahui memiliki manfaat untuk tumbuh kembang anak.

Satu sendok teh col liver oil dapat mengandung vitamin D sebanyak 450 IU.

Selain itu, cod liver oil juga kaya akan vitamin A dan omega-3.

Baca Juga: Kegunaan Vitamin D untuk Kesehatan Tubuh, Jadi Ini Alasannya Harus Bangun Pagi? Kepoin yuk!

4. Tuna Kaleng

Banyak orang sudah mengonsumsi tuna kaleng.

Tuna kaleng menjadi populer karena rasanya dan cara penyimpanannya yang mudah.

Bahkan biasanya tuna kaleng lebih murah daripada ikan segar di pasar.

Satu tuna kalengan yang kecil biasanya berisi 100 gram dan ini akan memberimu vitamin D sebanyak 236 IU.

Baca Juga: Mengetahui Pentingnya Vitamin D Bagi Tubuh Manusia

5. Tiram

Tiram adalah jenis kerang yang hidup di air asin.

Tiram juga populer untuk bahan masakan karena rasanya yang lezat, rendah kalori dan penuh nutrisi.

Mengonsumsi satu porsi tiram (100 gram) akan memberimu vitamin D setara dengan 320 IU dan hanya mengandung 68 kalori.

Baca Juga: 5 Gejala Kamu Kekurangan Vitamin D, Keringat Berlebihan Salah Satunya!

6. Udang

Siapa yang tak suka udang?

Udang menjadi populer karena kandungan vitamin D-nya yang tinggi dan rendah lemak.

Satu porsi udang bisa mengandung vitamin D hingga 152 IU.

Udang juga populer karena mudah diolah menjadi berbagai jenis makanan.

Baca Juga: Inilah 4 Macam Vitamin dan Kegunaannya untuk Tubuh, yuk Simak!

7. Kuning Telur

Kalau kamu tidak suka ikan, kamu bisa memilih telur sebagai sumber vitamin D-mu.

Memang tidak kandungannya tidak tinggi namun bisa membantumu memenuhi kebutuhan vitamin D.

Dari satu kuning terlu kamu bisa mendapatkan vitamin D sebanyak 18-39 IU.

Sedangkan dari putih telurnya sendiri kamu bisa medapatkan banyak protein.

Baca Juga: Jangan Lupa Tambahkan Vitamin D pada Sarapanmu Jika Tidak Ingin Alami 5 Hal Mengerikan Ini

8. Jamur

Seperti halnya manusia, jamur juga bisa memproduksi vitamin D-nya sendiri.

Ketika terkena sinar matahari maka jamur akan menghasilkan vitamin D2.

Walaupun vitamin D2 juga membantu meningkatkan kadar vitamin D dalam tubuh, namun tidak seefektif vitamin D3.

Meski demikian, tak jarang jamur yang tumbuh alami atau liar mampu mengandung vitamin D setara 2300 IU dalam satu porsinya (100 gram).

(*)