Find Us On Social Media :

Saus Tomat Sampai Permen Cokelat, ini 10 Makanan yang Ternyata Dilarang di Berbagai Negara

By None, Sabtu, 6 Juli 2019 | 14:47 WIB

Saus Tomat Sampai Permen Cokelat, ini 10 Makanan yang Ternyata Dilarang di Berbagai Dunia

Grid.ID - Setiap negara pasti memiliki makanan khasnya masing-masing.

Namun tahukah kamu bila ada beberapa jenis makanan yang justru dilarang peredarannya di berbagai negara?

Larangan atas makanan ini bisa didasari dari berbagai alasan, mulai dari keamanan, kepentingan lingkungan, hingga tradisi daerah setempat.

Baca Juga: Inul Daratista Ceritakan Perjuangan saat Menikah, Cuma Punya Modal Rp500 Ribu Hingga Harus Kembalikan Mahar Hasil Berutang

Selain itu, ada juga yang terkait dengan pelanggaran merek dagang hingga perlakuan nggak layak kepada hewan ternak untuk mendapatkan bahan makanan tersebut.

Sejumlah makanan dan minuman ini pun akhirnya diberikan peraturan dan dianggap melanggar hukum di beberapa negara di dunia.

Dilansir dari Insider, berikut daftar 10 makanan yang ilegal untuk dikonsumsi dan diproduksi di negara-negara di dunia.

Baca Juga: Cuek Dikomentari Netizen, Nia Ramadhani Tampil Seksi dengan Crop Top dan Hot Pants saat Liburan di Kapal Pesiar

1. Salmon hasil budidaya

Negara-negara seperti Selandia Baru dan Australia telah melarang penjualan dan konsumsi ikan salmon yang dibudidayakan sebagai upaya untuk mengurangi polusi.

2. Kinder Surprise Eggs

Di Amerika Serikat, produk makanan ini dianggap berbahaya karena dapat membuat anak-anak kecil tersedak karena mereka mungkin bisa keliru untuk memakan mainan di tengah cokelat.

Baca Juga: Syahrini Dapat Mahar Rp40 M dari Reino Barack, 4 Artis Hits Ini Justru Pilih Maskawin dengan Nominal Sederhana

3. Foie Gras

Di California, Italia, India, Denmark, Finlandia, Norwegia, Polandia, Israel, serta Jerman telah melarang makanan ini karena hewan ternak diperlakukan secara nggak wajar untuk mendapatkan foie gras (hati unggas; bebek, angsa).

4. Beluga caviar

Beluga sturgeon berada dalam ancaman kepunahan, maka dari itu Amerika Serikat telah melarang impor kaviar Beluga sejak tahun 2005.

Baca Juga: Tragis, Setelah 13 Hari Hilang di Gunung Piramid Jenazah Thoriq Ditemukan Tepat di Hari Ulang Tahunnya

5. Mengunyah permen karet

Singapura melarang permen karet pada tahun 1992 dalam upaya untuk menjaga jalanan agar bersih dan bebas dari kotoran dan sampah.

Toko yang ketahuan untuk menjualnya berisiko mendapat hukuman hingga dua tahun penjara atau denda mencapai 1000 dollar Singapura.

6. Saos Tomat

Saus tomat dianggap sebagai ancaman bagi tradisi kuliner Prancis.

Dalam upaya melestarikan tradisi kuliner Prancis, siswa hanya diperbolehkan mengonsumsi saus tomat dengan kentang goreng, yang disajikan sekali seminggu.

Baca Juga: Lama Tak Terdengar Kabarnya Setelah Menikah dengan Pria Turki, Kecantikan Putri Siti KDI Curi Perhatian

7. M&M's

Swedia negara melarang penjualan M & M's karena keputusan pengadilan yang menyatakan bahwa permen tersebut mirip dengan permen M by Mondelez.

Perusahaan tersebut telah menjualnya di Swedia sejak tahun 1957 dan keberatan dengan nama dan logo serupa M & M.

8. Sirip Hiu

Penjualan dan konsumsi sirip hiu, yang biasanya digunakan dalam sup dan santapan Cina, sudah dilarang di California.

Seharusnya hal ini harus segera diikuti oleh negara lainnya.

Baca Juga: Jangan Asal, Begini Tahapan Mengecat Ulang Dinding Rumah yang Benar

9. Susu Mentah

Susu mentah atau yang dikenal sebagai susu yang belum dipasteurisasi, sudah dilarang dijual di seluruh negara bagian AS selama hampir tiga puluh tahun karena berpotensi membawa penyakit.

Namun, masih banyak negara di Eropa yang mengkonsumsinya.

10. Sea Bass

Setahun yang lalu, Inggris Raya telah mengusulkan melarang penangkapan secara komersial sea bass laut Atlantik.

Ini dikarenakan penurunan populasi spesies yang cukup drastis. (*)

Artikel ini telah tayang di Hai Online dengan judul 10 Makanan yang Ternyata Dilarang di Berbagai Negara di Dunia