Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNBP), Sutopo Purwo Nugroho, mengembuskan napas terakhirnya, Minggu (7/7/2019).
Sutopo Purwo Nugroho wafat di Guangzhou, Tiongkok, pukul 02.00 waktu setempat atau pukul 01.00 WIB.
Sebelumnya, Sutopo Purwo Nugroho bertolak menuju Guangzhou, Tiongkok, Sabtu (15/6/2019) lalu untuk melakukan pengobatan.
Seperti yang diketahui, Sutopo Purwo Nugroho menderita penyakit kanker paru-paru yang sudah menjalar ke beberapa tulang dan bagian tubuh lainnya.
Ayah dari Sutopo Purwo Nugroho, Suharsono Harsosaputro, mengungkapkan bahwa ia sempat melakukan komunikasi dengan sang anak beberapa hari sebelumnya.
"Kami ada hubungan terakhir, ada 2 hari sebelum anak saya meninggal," ungkap Ayah Sutopo Purwo Nugroho, Suharsono Harsosaputro, saat ditemui Grid.ID di kawasan Raffles Hills, Depok, Jawa Barat, Minggu (7/7/2019).
Baca Juga: Karangan bunga dari Jokowi Tiba di Rumah Duka Sutopo Purwo Nugroho
Komunikasi tersebut berlangsung via telepon antar 2 negara.
Di mana percakapan tersebut berisi dukungan dari sang ayah kepada Sutopo Purwo Nugroho untuk menjalani pengobatan dan lekas sehat.
"Saya langsung telpon dari China ke rumah di Boyolali, memberikan semangat agar anak saya nggak putus asa, optimis lah bahwa kamu akan sembuh, percayalah. Anak saya bersedia juga," ungkap Suharsono Harsosaputro.
Dibeberkan pula oleh Suharsono Harsosaputro bahwa Sutopo Purwo Nugroho bisa berucap dengan lancar.
"Iya, jelas bisa ngomong, 'iya pak, iya pak,' doakan terus ya pak," ujar Suharsono Harsosaputro.
Jenazah akan diberangkatkan malam hari ini, Minggu (7/7/2019), dan diperkirakan akan tiba pukul 20.30 WIB di Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Kemudian jenazah akan disemayamkan di rumah duka di kawasan Raffles Hills selama 1 malam, dan dimakamkan di kampung halamannya di Boyolali keesokan harinya, Senin (8/7/2019). (*)