Find Us On Social Media :

Lebih Panjang dari Mobil Avansa, 'Monster Sungai' Raksasa Berhasil Ditakhlukkan Warga Kalimantan Tengah

By Ahmad Rifai, Kamis, 11 Januari 2018 | 22:32 WIB

Monster laut raksasa berhasil tumbang | Montase dari Facebook/Yuni Rusmini

Laporan Wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai

Grid.ID - Warga Seruyan, Kalimantan Tengah, patut berbangga diri.

Monster sungai bergigi tajam akhirnya berhasil mereka takhlukkan.

Hewan sangar tersebut adalah buaya putih raksasa.

Tidak main-main, predator bertubuh mengerikan yang berhasil tumbang memiliki berat 1 ton.

Bahkan, panjang mobil Avansa tidak sebanding.

(Baca juga: Panggilan Tugas, Polisi dengan Gagah Berani Selamatkan Wanita yang Akan Bunuh Diri)

Dari moncong hingga ekor, tubuh buaya berkulit serba putih membentang sepanjang 6 meter lebih.

Foto berikut ini nampak mempertegas kuasa warga yang bermukim di Desa Sukamandang, Kecamatan Seruyan Tengah. 

Seorang ibu dan bocah tampak menikmati kemenangan.

Pantat mereka nyaman duduk di bahu bersisik buaya putih.

(Baca juga: Kisah Haru Siti, Ibu Dua Anak Ditelantarkan Suaminya yang Baru Dinikahi)

Tali tambang berwarna kuning kecoklatan terlihat membelit mulut sang buaya malang.

Penangkapan ini dilakukan pada hari selasa (9/1/2018).

Buaya yang saat itu berada di bantaran Sungai Arut kemudian diciduk dan dibawa warga ke Sukamandang, Seruyan.

Seorang netizen bernama Yuni Rusmini menerangkan kondisi buaya saat ini.

(Baca juga: Melamun Saat Berjalan, Wanita Jatuh Terjerembab di Rel Kereta Api)

"Sudah diangkut ke Pangkalan Bun oleh petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) setempat."

Kiriman ini dibagikannya di akun Facebook pribadinya.

Ternyata, untuk melakukan aksi penangkapan dibutuhkan seorang pawang buaya.

Baru setelah itu, buaya berhasil ditakhlukkan.

(Baca juga: Postingan Cinta Zaman Now Viral di Medsos, Netizen Kesel)

Warga kemudian menggunakan tali untuk mengikat mulut, tangan, serta kaki sang buaya raksasa.

Kepala BKSDA Seksi Konservasi Wilayah (SKW) II Pangkalan Bun, Agung Widodo, memberi keterangan pada hari rabu (1/1/2018).

Disebutkan bahwa buaya yang ditangkap adalah buaya jenis Senyulong yang lebih dikenal  warga sebagai buaya Sumpit.

"Saat ini buaya kami amakan di balai untuk nantinya dilepasliarkan."(*)