Laporan Wartawan Grid.ID, Ruhil I. Yumna
Grid.ID - Malang nian nasib bocah balita ini.
Lantaran tak sengaja terlepas dari gendongan kakeknya, bayi lucu ini tewas tenggelam.
Bayi tersebut tewas karena terjatuh dari kapal pesiar yang keluarganya tumpangi.
Melansir dari Mirror, bayi malang bernama Chleo itu masih berusia 18 bulan.
Naasnya, sang ibu Kimberley Schultz Wiegand bahkan mendengar langsung teriakan kesakitan sang putri saat terjatuh dari kapal pesiar.
Balita itu tewas setelah terjatuh dari ketinggian 150 kaki dan terbentur oleh beton.
Sang kakek, Salvatorre Anello, yang menggendongnya saat kejadian mengatakan pada polisi bahwa ia kehilangan cucunya yang jatuh.
Cucunya tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit namun tidak dapat diselamatkan.
Kapal pesiar yang mereka tumpangi adalah Freedom of the Seas.
Kapal itu tengah berlabuh di dermaga Pan American II di San Juan, Puerto Riko.
Guna mengetahui penyebab kematian sang balita, pihak kepolisian mengidentifikasi ayah sang balita, Alan Wiegand.
Para penumpang lain di kapal pesiar itu mengungkapkan, mereka mendengar langsung rintihan tangis sang orang tua.
"Kami mendengar teriakan keluarga itu, karena kami tak jauh dari kelurga korban," ungkap mereka.
"Teriakan tangis kepedihan itu terdengar sangat menyakitkan," tambah meraka.
Keluarga korban sendiri saat itu tengah dalam masa liburan bersama ke Indiana.
Mereka menikmati perjalanan liburan mereka dengan menaiki kapal pesiar Freedom of the Seas yang dioperasikan oleh Royal Caribbean.
Pihak kepolisian yang menangani tragedi itu menyampaikan rasa belasungkawanya.
"Departemen Kepolisian South Bend menyampaikan rasa belasungkawa yang tulus kepada Alan Wiegand dan keluarganya selama masa sulit ini menyusul kehilangan tragis anak mereka saat berada di Puerto Riko," ucap mereka.
"Kami meminta masyarakat untuk berdoa bagi seluruh keluarga Wiegand di masa mereka berkabung ini dan meminta untuk menghormati privasi mereka," tambah mereka.
Polisi mengatakan, mereka percaya insiden itu terjadi murni karena sebuah kecelakaan.
Namun penyelidikan atas kematian masih berlangsung.
"Polisi sekarang telah meluncurkan penyelidikan dan sedang menyelidiki CCTV kapal," ungkap Elmer Román, dari Departemen Keamanan Publik setempat.
(*)