Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Rudy Badil adalah salah satu pendiri grup Warkop (Dono, Kasino, Indro) dan juga merupakan wartawan senior Kompas.
Di samping itu, Rudy Badil juga aktif dalam kegiatan pencinta alam, baik di kampus maupun di luar kampus.
Namun, semua orang kini kehilangan sosok Rudy Badil yang baru saja mengembuskan napas terakhirnya, Kamis (13/7/2019).
Saat pemakaman Rudy Badil, Sabtu (13/7/2019), sang anak, Banu Adikara dengan mata sembab mengatakan bahwa ayahnya merupakan contoh terbaik baginya.
Sejak kecil, Banu Adikara mengaku selalu dicekoki dengan kegiatan pecinta alam dan juga mendaki gunung.
Hal tersebut adalah cara Rudy Badil mendidik anak satu-satunya tersebut untuk tidak egois, peduli sekitar, dan hidup bermasyarakat meski sang anak tak memiliki saudara kandung sama sekali.
"Sama yang nomor satu yang paling menginspirasi saya ya jelas ya naik gunung ya," ungkap anak Rudy Badil, Banu Adikara, saat ditemui Grid.ID di kawasan TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Sabtu (13/8/2019).
"Dari kecil didoktrin betul-betul bagaimana saya mencintai alam, bagaimana saya harus tidak memikirkan diri saya sendiri," lanjutnya.
"Karena saya anak tunggal, saya harus bisa bersosialisasi, saya harus mikirin orang lain, dan saya belajar itu semua dari dia dengan cara naik gunung," papar Banu Adikara.
Tak hanya itu, rasa kagum Banu Adikara pada karya sang ayah yang merupakan seorang wartawan, akhirnya mempengaruhinya menggeluti profesi wartawan pula.
Baca Juga: Putra Rudy Badil Ceritakan Pesan Mendiang Sang Ayah yang Membekas di Ingatannya
"Dia suka nulis, tulisan dia bagus sekali ya. Semua mengakui. Dan itu yang mengantarkan saya akhirnya jadi wartawan juga. Saya banyak belajar dari dia," ungkap Banu Adikara. Seperti yang diketahui, Rudy Badil wafat karena penyakit stroke dan sempat jatuh di kamar mandi.
Setelah itu, ia sempat dilarikan ke rumah sakit, Senin (8/7/2019).
Rudy Badil kemudian mengalami kritis hingga akhirnya nyawanya tak tertolong lagi. (*)