Namun rupanya, kasus infeksi akibat vampire treatment ini pernah terjadi di Amerika Serikat.
Tepatnya di Kota Albuquerque, negara bagian New Mexico, Amerika Serikat.
Diberitakan oleh CBS News, Departemen Kesehatan New Mexico menganjurkan para pasien vampire treatment di sebuah spa bernama VIP Spa untuk segera cek darah.
Himbauan ini diberikan kepada mereka yang menjalani vampire treatment pada kurun bulan Mei hingga Juni 2018.
Yang menjadi perhatian, himbauan dikeluarkan karena adanya laporan infeksi yang dialami oleh seorang pasien pada bulan September 2018 silam.
Para pasien yang menjalani vampire treatment pada bulan Mei-Juni 2018 diwajibkan menjalani tes HIV, Hepatitis B, dan Hepatitis C.
Laporan pasien yang terjangkit infeksi ini dirahasiakan, namun tentunya tidak jauh-jauh dari ketiga penyakit di atas.
Baca Juga: Intip Perbedaan Gaya Luna Maya VS Syahrini saat Naik Pesawat ke Luar Negeri, Siapa Paling Mewah?
Tentu hal ini wajib diperhatikan bagi mereka yang ingin menjalani vampire treatment atau perawatan kecantikan apapun yang melibatkan alat-alat kesehatan terutama jarum suntik.
Karena memang, ketiga penyakit tadi sangat rentan ditularkan lewat alat kesehatan yang digunakan secara bergantian.
Duh, ngeri juga ya?
(*)