Grid.ID - Cerita unik datang dari pemberangkatan calon haji di Kota Tasikmalaya.
Calon haji tertua kloter 43 Tasikmalaya tiba-tiba digendong oleh seorang polisi misterius.
Peristiwa ini terjadi kala calon haji tertua kloter 43 Tasikmalaya tersebut merasa kesulitan saat akan masuk ke dalam bus.
Sebagaimana diberitakan oleh Kompas.com, momen ini terjadi pada saat pemberangkatan kloter 43 Tasikmalaya pada Jumat (19/7/2019) dini hari.
Calon haji kloter 43 Tasikmalaya diberangkatkan dari Gedung Dakwah Kota Tasikmalaya menggunakan bus.
Pada saat pemberangkatan, ratusan calon jemaah haji tampak berdesakan dan berjejalan di sekitar bus keberangkatan.
Baca Juga: Viral, Naik Haji di Usia Senja, Pasangan Kakek Nenek Ini Ngotot Tak Mau Dipisahkan Selama Perjalanan
Belum lagi dengan banyaknya keluarga pengantar yang jumlah totalnya bisa mencapai ribuan.
Kondisi ini tentu saja menyulitkan bagi para lansia, termasuk calon haji tertua kloter 43 Tasikmalaya, Oong Sukiman.
Berusia 86 tahun, Oong Sukiman harus berdesakan dengan calon jemaah haji lainnya untuk bisa masuk ke dalam bus.
Masih dalam suasana haru saat dilepas sanak saudara, tiba-tiba Oong Sukiman mendapati ada seorang polisi yang menggendongnya.
Seorang anggota polisi dari Satuan Sabhara Polres Tasikmalaya Kota tiba-tiba menggendong Oong Sukiman masuk ke dalam bus.
Menggendong Oong Sukiman, polisi tersebut dengan sigap membelah kerumunan yang berdesakan akan memasuki bus.
Dilaporkan wartawan Kompas.com, aksi polisi ini kemudian mengundang perhatian dari awak media yang meliput.
Awalnya, banyak yang mengira bahwa sosok polisi tersebut adalah salah satu keluarga Oong Sukiman.
Namun, saat ditanya oleh wartawan Kompas.com, Oong Sukiman mengaku tidak mengenal atau mengetahui sosok polisi tersebut.
"Bukan keluarga, itu polisi baik saja yang menolok bapak yang sudah tua ini," ujar Oong Sukiman sebagaimana Grid.ID kutip dari artikel terbitan Kompas.com.
Misterius, saat hendak diwawancara, anggota polisi penggendong Oong Sukiman ini langsung menghilang dari kerumunan.
Sampai saat ini, belum diketahui nama dan pangkat lengkap sang Polisi Misterius.
Baca Juga: Sistem Zonasi Akan Diterapkan untuk Jamaah Haji, Kemenag Jawa Barat Sebut Wilayahnya Belum Siap
Dari foto yang berhasil diabadikan, di seragam polisi misterius tersebut terlihat lambang satuan Sabhara.
Mengutip pemberitaan dari Antaranews, jumlah calon jamaah haji dari Kota Tasikmalaya seluruhnya adalah sebanyak 669 orang.
Jumlah ini, menurut Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tasikmalaya Hilmi Rifai, setelah dilakukan penambahan sebanyak 30 orang dari jumlah jamaah tahun sebelumnya.
Dari Kota Tasikmalaya sendiri, jamaah haji yang diberangkatkan terdiri dari 2 kloter.
Yang pertama adalah kloter 43 yang diberangkatkan hari ini (19/7/2019), dan kloter 50 yang berangkat pada Minggu (21/7/2019) besok. (*)