Setelah potongan semangka diletakkan di dalam lemari es, mereka akan membiakkan bakteri pantogen yang sering menyebabkan keracunan makanan.
Dampak sederhananya adalah diare, perut merasa tidak nyaman, hingga infeksi usus.
Bahkan, jika Kamu meletakkannya dalam jangka waktu panjang, bisa memperpanjang pertumbuhan bakteri di dalamnya.
Namun, Kamu masih bisa menyimpan potongan semangka di dalam lemari es dengan catatan tidak terlalu lama, misal hanya 12 hingga 24 jam saja.
Baca Juga: Biasa Serang Manusia Hingga Tewas, di Desa ini Buaya Justru Hidup Berdampingan dengan Manusia
Juga saat memotongnya, Kamu harus memastikan talenan dan pisau yang digunakan steril kemudian membersihkannya ulang setelah memotongnya.
Haruskan membungkusnya dengan plastik saat menyimpan semangka di lemari es?
Eksperimen menunjukkan, bahwa pembungkus plastik bersifat bakteriologis, sehingga bisa membiakkan bakteri.
Namun, Kamu boleh menggunakan plastik dengan catatan plastik tersebut bersih dan baru, dan juga aman untuk menuntup permukaan semangka, seperti plastik untuk packing buah.
Baca Juga: Wanita Wajib Tahu, 6 Makanan Berikut Ampuh Untuk Jaga Kesehatan Miss V
Kemudian, menutupnya erat-erat dengan plastik tersebut dan memisahkannya dengan berbagai makanan lain seperti ikan, daging, serta beberapa bahan makanan mentah lain.
Selalu periksa suhu pendingin lemari es dan jaga suhunya di bawah 4 derajat celcius.
Untuk makanan dalam lapisan cold storage, waktu penyimpanan tidak boleh terlalu lama, jika disimpan terlalu lama bisa membeku.
Kulkas Kamu juga harus sering dibersihkan, makanan yang telah memburuk di dalam kulkas sebaiknya dibuang dan dibersihkan. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul, “Sering Dilakukan, Ternyata Menyimpan Potongan Semangka di Dalam Kulkas Bisa Mengubahnya Jadi Buah Beracun”