Namun, semuanya berubah aneh setelah Sevgi menonton laporan TV tentang pasien yang secara tidak sengaja memiliki barang-barang bedah yang tertinggal di dalam tubuhnya setelah operasi.
Setelah melihat tayangan tersebut, Sevgi mulai mempertanyakan beberapa kejadian aneh yang menimpanya sejak operasi.
Baca Juga: Foto-Foto Bukti Puput Nastiti Devi Tengah Hamil Mengandung Anak Ahok, Beredar!
Sevgi menambahkan, "Ketika saya melewati detektor logam meskipun saya tidak memiliki benda logam yang kubawa, detektor logam itu berbunyi bip.
"Suatu hari saya pulang ke rumah, mengambil magnet dan menaruhnya di punggung saya. Saya menyadari magnet itu menempel di sana.
"Saya bingung. Kemudian saya kembali ke rumah sakit tempat saya menjalani operasi. Saya memberi tahu dokter saya bahwa ada benda logam di punggung saya dan dia mengakui itu benar."
Hal tersebut terungkap setelah Sevgi mengunjungi departemen Kedokteran Forensik Fakultas Kedokteran Universitas.
Dua petugas medis kemudian menemukan logam di punggung bagian bawahnya. Mereka pun menyiapkan laporan untuk kasus ini.
Baca Juga: Jangan Simpan Semangka yang Sudah Dikupas ke Dalam Kulkas, Bisa Jadi Beracun!
Sevgi kemudian memutuskan untuk mengambil jalan hukum terhadap rumah sakit tempat dia dioperasi awalnya.
Sevgi sekarang akan menjalani operasi untuk mengangkat benda logam tersebut.
Sementara profesor yang diduga mengawasi jalannya operasi awal telah membantah melakukan kesalahan.
Dalam sebuah pernyataan profesor itu berkata, "Pasien itu bertemu saya hanya sekali dan saya mengobatinya. Kemudian dia tidak melakukan kontak dengan saya.
"Saya tidak melakukan operasi. Seorang kolega saya melakukannya, karena alasan ini akan salah untuk berkomentar atas kasus ini." (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul, “Setelah Operasi yang Dijalaninya, Seorang Wanita Bisa Tempelkan Magnet di Punggungnya, Ternyata Ada Benda Ini di Dalam Tubuhnya”