"Bahkan untuk mengakses konten negatif melalui YouTube dia juga sudah pintar."
Kembali dikutip dari Surya, kemungkinan sisiwi yang masih belia ini sudah diajari untuk melakukan adegan dewasa sejak kecil.
Diperkirakan saat usianya masih 3 atau 4 tahun.
(Baca juga: Mengapa di Indonesia, Kita Berkendara di Lajur Kiri?)
Memang, orangtua mengakui lingkungan tempat tinggal saat itu berada di Dolly.
Saat ini komplek rumah bordir yang populer di Surabaya sebenarnya sudah ditutup.
Si gadis berada di Dolly karena neneknya berjualan nasi.
Lingkungan macam inilah yang diduga jadi pemicu pengaruh buruk dalam dirinya.
"Bisa saja kondisi rumah di sana tidak ada batas antara yang membuka jasa prostitusi dan yang bermukim," tambah Nanis Chairani.
"Bahkan, ada rumah tangga tapi ya sekaligus buka praktek."
Pemkot Surabaya saat ini sudah bertindak.
Obat untuk menurunkan libido sudah diberikan.
(Baca juga: Lakukan Dabbing Usai Menagi Pertandingan Karate, Kepala Bocah Ini Malah Dicengkram Dan Dihantam ke Lantai)
Harapannya, hasrat yang begitu tinggi bisa diredakan.
Psikolog dan psikiater juga sudah diturnkan untuk melakukan pendampingan.
Semoga kamu sebagai orang dewasa bisa menjaga tunas-tunas penerus Bangsa Indonesia dan membimbing mereka ke jalan yang benar.(*)