Grid.ID - Tepat sebulan Jonghyun SHINee meninggal dunia.
Jonghyun SHINee ditemukan bunuh diri pada 18 Desember 2017.
Dirinya memilih mengakhiri hidupnya dengan menghirup karbon monoksida dari briket batu bara yang dibakar.
Saat ditemukan, penyanyi bersuara cetar ini sudah tak bernyawa lagi.
Meninggalnya Jonghyun SHINee meninggalkan luka banyak orang.
Sahabat dan fans Jonghyun berduka atas meninggalnya idol asuhan SM Entertainment.
Setelah diselidiki, Jonghyun meninggalkan surat kematiannya untuk keluarga dan sahabatnya.
Jonghyun mengungkapkan kalau dirinya mengalami depresi selama bertahun-tahun.
(BACA: Kenang Jonghyun SHINee, Jungkook BTS Lakukan Hal Menyentuh Ini!)
Dia bunuh diri karena tidak kuat dengan depresi yang dideritanya.
Meninggalnya Jonghyun kembali membuat netizen meneliti video musiknya yang berjudul Lonely.
Banyak yang berspekulasi kalau video musik Lonely ini juga menjadi kode Jonghyun tentang depresinya.
Pada video tersebut, terlihat Jonghyun menggambarkan dirinya merasa kesepian.
Bahkan ada adegan yang disebut netizen kalau Jonghyun menggambarkan dirinya bunuh diri.
Adegan tersebut yaitu Jonghyun menggambar garis di pergelangan tangannya.
Ternyata tak hanya adegan itu aja yang menggambarkan kode bunuh diri yang akan dilakukan Jonghyun.
Ternyata gambar garis tersebut memenuhi tangan kanannya.
Kalau dihitung, garis tersebut totalnya ada 28.
Angka tersebut sama dengan usia Jonghyun di Korea Selatan saat meninggal dunia.
Di Korea Selatan, usia seseorang sejak lahir sudah dihitung satu tahun.
Jadi, lebih tua satu tahun dibanding usia Internasional.
Saat adegan tersebut, Jonghyun juga menutup hidungnya dengan kerah kausnya.
(*)
(TribunStyle.com/Archieva Prisyta) Artikel Ini Sudah Tayang di TribunStyle.com Sebulan Meninggal, Terungkap Jonghyun SHINee Beri Kode Hentikan Napasnya di Usia 28.