Ia lantas menyiapkan sarapan untuk kakaknya itu.
Setelah selesai berkemas-kemas dan sarapan, gadis cilik itu segera mengendong kakaknya.
Ia berjalan lebih dari 500 meter sembari mengendong kakaknya untuk sampai ke sekolah.
Belum cukup sampai situ, ketika pulang sekolah pun Zhou Dingshuang masih harus menjemput kembali saudaranya.
Ia juga harus menggendong pulang ke rumah kakaknya itu.
"Saya akan selalu menjadi 'tongkat' kakak saya, bermain dengannya, menjaganya dan tidak pernah meninggalkannya sendirian," kata Zhou Dingshuang.
Bukan hanya itu, setiap hari libur sekolah, Zhou juga selalu mencuci pakaian kakaknya, mengerjakan pekerjaan rumah dan mengajari kakaknya belajar.
Pihak sekolah yang mengetahui hal ini lantas bertindak.
Mereka kemudian memfasilitasi berupa asrama di lingkungan sekolah dan membebaskan biaya sekolah bagi Zhou Dingfu.
Netizen Tiongkok sangat tersentuh oleh tindakan gadis cilik itu.
"Betapa gadis yang perhatian, cinta di antara mereka benar-benar dalam," ujar seorang netizen.
(*)