Find Us On Social Media :

Salah Pilih Pembalut Saat Menstruasi Bisa Sebabkan Risiko Kanker Serviks? Ini Jawaban Pakar

By Ridho Nugroho, Sabtu, 20 Januari 2018 | 01:01 WIB

Mitos mengenakan pembalut dapat memicu risiko kanker serviks. Ini penjelasan dari pakar untuk para wanita.

Laporan Wartawan Grid.ID, Dinda Tiara Alfianti

Grid.ID - Penyebab kanker serviks karena pembalut mungkin sudah sering kamu dengar, dan ada pula beberapa pernyataan yang bilang bahwa hal tersebut tidak benar.

Kanker serviks yang sangat ditakuti oleh wanita karena kasusnya yang sering terjadi di Indonesia bisa muncul akibat beberapa faktor, salah satunya adalah karena virus HPV.

(Kerap Menghantui Wanita, Ketahui Gejala Kanker Serviks Sebelum Terlambat!)

Hal ini dijelaskan oleh Prof. dr. Andrijono SpOG(K), selaku Ketua Himpunan Onkologi Ginekologi Indonesia saat ditemui oleh Grid.ID di acara Forum Ngobras "Upaya Mendorong Program Nasional Vaksinasi HPV untuk Cegah Kanker Serviks", Jumat (19/01), di Hong Kong Cafe, Jakarta Pusat.

"Satu-satunya penyebab utama dari penyakit ini adalah sebuah virus yang bernama HPV yang masuk ke dalam serviks, yang sebenarnya jika daya tahan tubuh bagus bisa tidak memiliki dampak apa-apa, namun, saat daya tahan tubuh seseorang lemah itulah yang akan menyebabkan kanker serviks terjadi," jelas sang ahli.

(Kaleidoskop 2017: Ini Ciri-ciri Pria Pembawa Virus HPV, Penyebab Kanker Serviks yang Membunuh Julia Perez!)

Prof. dr. Andrijono SpOG(K) juga menjelaskan bahwa sebenarnya isu tentang kanker serviks disebabkan oleh pemakaian pembalut adalah mitos belaka.

"Itu adalah mitos, karena sebenarnya hanya virus HPV lah yang bisa menyebabkan kanker ini berkembang dan menyebabkan kanker pada wanita," jelasnya.

(Ini Dia 3 Alasan Penting Wajib Ganti Pembalut 5 Jam Sekali Saat Menstruasi)

Namun, pemakaian pembalut yang salah bisa membuat kanker apabila kamu tidak rutin menggantinya dan menjaga kebersihan pada area kewanitaan.

Jadi, jaga selalu kebersihan area kewanitaan, ya, agar kamu terhindar dari penyakit yang mematikan ini! (*)