Laporan Wartawan Grid.ID, Ruhil I. Yumna
Grid.ID - Pemerintah akan menggelar kembali seleksi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Melihat animo rakyat Indonesia yang tinggi, BKN bocorkan strategi jitu lolos tes CPNS 2019 yakni hanya satu yang dipilih.
BKN bocorkan strategi jitu lolos tes CPNS 2019, yakni hanya satu yang dipilih, diharapkan dengan ini masyarakat dapat lebih mempersiapkan diri dalam menghadapi ASN.
Rencananya, pembukaan seleksi akan dimulai pada Oktober 2019 mendatang.
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Aria Wibisana menyatakan, prediksi jumlah peserta yang mengikuti seleksi bisa mencapai 5,5 juta orang.
"Untuk rencana pelaksanaan seleksi ASN pada Oktober 2019 akan dibuka dengan dua jenis pilihan, yakni seleksi CPNS dan PPPK tahap kedua," kata Bima seperti yang dilansir Grid.ID dari Kompas.com pada Selasa (30/7/2019) malam.
Bima menuturkan, total kebutuhan ASN 2019 sebanyak 254.173, mencakup 100 ribu formasi CPNS dan 100ribu formasi PPPK tahap kedua.
"Dan sisanya sudah dilaksanakan pada seleksi PPPK tahap pertama," ujar dia.
Bima menambahkan, seleksi ini nantinya akan digelar di 108 titik lokasi di seluruh Indonesia.
Baca Juga: BKN Umumkan Penerimaan CPNS 2019 Dibuka Setelah Lebaran, Ini Jumlah Lowongan ASN yang Dibutuhkan!
Kendati demikian, BKN bersama sejumlah instansi tengah menyiapkan beberapa opsi terkait titik lokasi seleksi ini.
Seleksi CPNS 2018 diikuti sebanyak 3.636.251 juta orang, terdiri dari 1.446.460 orang melamar di 76 instansi pusat, 2.189.791 orang melamar di 481 instansi daerah.
CPNS 2018 Papua sebanyak 12.831 orang, Provinsi Papua Barat sebanyak 6.208 orang, dan sebanyak 51.293 pelamar PPPK tahap pertama melampaui passing grade yang ditentukan.
Baca Juga: Dibuka Usai Pemilu, Cek Syarat Lengkap Formasi dan Tahapan Rekrutmen CPNS dan PPPK 2019 Tahap II
Bima menerangkan jika untuk tahun lalu, beberapa kendala yang menyebabkan peserta tidak lolos administrasi salah satunya adalah karena database kependudukan tidak update.
Selain itu ditemukan juga sejumlah ijazah pelamar tidak sesuai kualifikasi pendidikan, foto KTP yang diunggah tidak jelas, serta kurangnya dokumen pendukung lain.
Agar bisa lolos dan melenggang dari tes CPNS perlu adanya strategi.
Baca Juga: Sekolah Kedinasan 2019 Untuk CPNS Buka 8.176 Lowongan dan Mulai Buka Pendaftaran dari 9 April!
Salah satu kunci agar lolos tes CPNS adalah fokus pada satu pilihan.
Strategi ini disampaikan langsung oleh Kepala Biro Humas BKN Muhammad Ridwan.
"Pak Kepala BKN mengatakan, hanya satu yang dipilih ya. Kalau PPPK ya PPPK, kalau CPNS ya CPNS. Kami mengusulkan itu," kata Kepala Biro Humas BKN Muhammad Ridwan saat dijumpai di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (30/7/2019).
Baca Juga: Hamil Anak Kembar, Syahnaz Tampil Anggun dengan Dress Pink dan Tas Mewah Seharga Rp300 Juta
Usulan tersebut disampaikan dalam rapat koordinasi terkait rekrutmen CPNS 2019 di Hotel Bidakara yang dipimpin oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin.
Namun keputusan akan ususlan itu masih digodok ulang.
Ridwan mengaku, usulan tersebut muncul karena dia khawatir akan terlalu banyak peserta seleksi ASN 2019 yang membludak.
Baca Juga: Modis Pakai Batik Tabrak Motif, Mayangsari Jadi Sorotan Saat Tenteng Tas Mewah Seharga Rp 951 Juta
Tak hanya peserta, BKN pun merasa akan kalang kabut jika peserta membludak.
Hingga berita ini dirilis, belum ada tanggal pasti dari seleksi ASN ini.
(*)