Find Us On Social Media :

12 Makanan dan Minuman yang Dipercaya Ampuh Menurunkan Tekanan Darah Tinggi, Apa Aja ya?

By Deshinta Nindya A, Kamis, 1 Agustus 2019 | 14:42 WIB

ilustrasi mencegah tekanan darah tinggi

Grid.ID - Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan kondisi ketika darah mengalir melalui pembuluh darah tubuh dengan kekuatan lebih.

Nah, kondisi ini perlu diwaspadai karena bisa merusak dinding arteri dan pembuluh darah.

Selain itu, bahaya dari tekanan darah tinggi memiliki banyak efek yang merusak tubuh.

Risiko paling berbahaya dari tekanan darah tinggi yaitu bisa terkena stroke, serangan jantung, atau gagal jantung kronis.

Baca Juga: Tekanan Darah Tinggi Setelah Hari Raya? Normalkan Kembali dengan 4 Makanan Ini, Nggak Kalah Lezat loh!

Maka dari itu, sebaiknya Anda dapat menjaga tekanan darah agar normal.

Saran yang paling umum adalah mengonsumsi makanan yang rendah sodium.

Tak lupa untuk meningkatkan asupan sayuran, buah-buahan, dan protein tanpa lemak dalam menu makanan.

Nah, berikut Grid.ID rangkum makanan dan minuman yang mampu menurunkan tekanan darah tinggi. Apa aja ya?

Baca Juga: 4 Minuman yang Bisa Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

1. Air putih

Air putih merupakan minuman terbaik yang bisa menurunkan tekanan darah. Air menyumbang 85 persen dari kandungan cairan darah.

Nah, jika kamu tak minum air yang cukup, maka darah bisa lebih tebal dan bisa menyebabkan darah tinggi.

Minum lebih banyak air bisa mengencerkan darah dan memperlancar aliran darah.

Baca Juga: Dari Gangguan Penglihatan Sampai Pengaruhi Kenikmatan Bercinta, Inilah Dampak Lain Tekanan Darah Tinggi, Berikut Daftarnya

2. Air kelapa

Sebuah studi dari jurnal The West Indian Medical menganalisis efek mengonsumsi air kelapa pada pasien hipertensi selama 2 minggu.

Hasilnya, tekanan darah secara signifikan lebih rendah pada pasien yang minum air kelapa.

3. Susu skim (susu tanpa lemak)

Susu tanpa lemak alias susu skim adalah susu tanpa lemak yang bubuk susunya dibuat dengan menghilangkan sebagian besar air dan lemak yang terdapat dalam susu.

Menurut ahli nutrisi Joy Bauer, segelas susu tanpa lemak memberikan makanan padat kalsium dan vitamin D, nutrisi yang berfungsi membantu menurunkan tekanan darah mulai dari 3-10 persen.

Angka tersebut mungkin tidak terdengar mengesankan, tetapi bisa menyebabkan penurunan risiko penyakit jantung sebesar 15 persen.

Penelitian lain mengungkapkan, orang dengan tingkat kalsium rendah memiliki risiko hipertensi yang lebih tinggi.

Baca Juga: 5 Makanan Berikut Dipercaya Ampuh Atasi Tekanan Darah Tinggi

4. Kentang

Kentang sering dicap buruk karena mengandung banyak karbohidrat dan gula pati.

Namun kentang juga kaya kalium dan magnesium yang membantu menormalkan aliran darah.

Kentang juga merupakan bagian penting dari diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) yang berfungsi menghentikan hipertensi.

Menurut ahli nutrisi Joy Bauer, menu makanan yang kaya kalium membantu tubuh menjadi lebih efisien membuang sodium berlebih. Sementara magnesium membantu melancarkan aliran darah.

Untuk dapat merasakan manfaatnya, Anda bisa mengonsumsi kentang panggang atau kukus bersama sayuran.

Baca Juga: Efektif Normalkan Tekanan Darah Tinggi, Inilah Deretan Makanan Lezat yang Juga Menyehatkan, Mau Tahu?

5. Pisang

Pisang sudah dikenal dapat menurunkan darah tinggi karena kandungan kalium di dalamnya.

Satu buah pisang mengandung sekitar 420 miligram, atau 11 persen dari 4.700 miligram kalium yang disarankan untuk diasup harian oleh American Heart Association.

Tambahkan pisang untuk sarapan atau makan malam.

6. Cokelat hitam

Coklat hitam kaya akan antioksidan yang disebut flavanols, senyawa yang membuat pembuluh darah lebih elastis.

Cukup santap 1 ons atau kurang dalam sehari dan pastikan mengandung setidaknya 70 persen kakao.

Baca Juga: 6 Makanan yang Harus Dihindari oleh Penderita Tekanan Darah Tinggi, Kamu Wajib Tahu nih!

7. Oatmeal

Mendapatkan jumlah yang tepat dari serat makanan dan biji-bijian sangat penting untuk menjaga tekanan darah normal.

Oatmeal adalah sumber yang lezat dari keduanya.

Studi terdahulu membuktikan, mengonsumsi oatmeal dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.

Plus, serat ini bisa membantu menjaga berat badan yang sehat dan mencegah obesitas, yang menjadi faktor risiko tekanan darah tinggi

Baca Juga: Ternyata Ini loh Alasan Garam Bisa Jadi Penyebab Tekanan Darah Tinggi

8. Brokoli

Sayuran ini adalah sumber yang baik untuk tekanan darah karena mengandung mineral magnesium, kalsium, dan kalium.

Tiga kandungan mineral tersebut memiliki reputasi baik untuk menurunkan tekanan darah.

Penelitian mengungkapkan menu makanan yang banyak brokoli dapat membantu mengurangi tekanan darah, penyakit kardiovaskular, dan stroke.

Brokoli mengandung banyak senyawa yang dapat membantu mengurangi kerusakan arteri—penyebab tekanan darah tinggi.

Baca Juga: Alami Tekanan Darah Tinggi, Sembuhkan dengan Yoga yuk!

9. Jus buah bit

Menurut sebuah penelitian, orang yang memiliki tekanan darah tinggi mengalami penurunan tekan darah sekitar 10 mmHg setelah minum 8 ons jus bit.

Ini disebabkan ada kandungan nitrat dalam buah bit, yang berubah menjadi oksida nitrat, gas yang berfungsi melebarkan pembuluh darah dan membantu aliran darah.

Segelas jus bit sehari dapat menjaga tekanan darah di tingkat yang lebih sehat

Baca Juga: Waspada, Ini 5 Gejala Tekanan Darah Tinggi yang Wajib Kamu Ketahui

10. Kacang

Kacang kaya akan serat, magnesium, dan kalium yang semuanya membantu menjaga tingkat tekanan darah yang sehat.

Sebuah studi dalam jurnal JAMA Internal Medicine mendapati, orang dengan hipertensi yang mengonsumsi 1 cangkir kacang setiap mendapati tekanan darah mereka menurun.

11. Delima

Sebuah penelitian di tahun 2012 menemukan fakta, saat orang dewasa yang sehat minum 330 mL (sekitar 11 ons) jus buah delima setiap hari selama empat pekan, tekanan darah sistolik dan diastolik mereka turun.

Baca Juga: Makanan Lezat Ini Mampu Normalkan Kembali Tekanan Darah Tinggi, Mau Tahu?

12. Ikan

Pilihlah ikan yang mengandung asam lemak omega 3, seperti ikan salmon. Asam lemak omega 3 inilah yang membantu menurunkan tekanan darah.

(*)