Laporan Wartawan Grid.ID, Novita Nesti Saputri
Grid.ID – Boyband asal Korea Selatan, SF9, merilis mini album kedua pada April 2017 dengan judul 'Breaking Sensation'.
Sudah lebih dari setengah tahun album diluncurkan tidak ada masalah apapun.
Tapi baru-baru ini seorang seniman asal London mempermasalahkan cover album milik SF9 ini.
Seniman yang bernama Dom Sebastian ini mengunggah foto keluhannya untuk cover album SF9 yang berjudul 'Breaking Sensation' di akun Instagram @domsebastian pada 20 Januari 2018.
(Tuai Kontroversi Lagi, Jung Yong Hwa CNBLUE Akan Lanjutkan Acara ini Meski Terlibat Skandal!)
Dilansir Grid.ID dari soompi, seniman ini menuduh SF9 mencuri karya seninya dari kumpulan karyanya yang berjudul 2012 Holographic Melt Series.
Dalam unggahannya tersebut, seniman ini menuliskan caption sebagai berikut.
"Yang lain - Band Kpop @SF9official/ label rekaman mereka FNC juga sudah mencuri dan menggunakannya sebagai cover album.
"Sementara aku belum mendengar dari grup ini sebelumnya.
"Album itu memiliki lebih dari 4 juta streaming di @spotify sendiri. Lagi, tidak ada konfirmasi dari mereka atau label mereka."
Netizen yang melihat postingan ini pun bertanya-tanya apakah karya seninya itu sudah memiliki hak cipta atau belum.
Pasalnya, tidak hanya SF9 yang dituduh mencuri karya seni milik seniman satu ini.
Beberapa hari sebelumnya, @domsebastian sudah mengunggah tuduhannya terhadap penyanyi Katy Perry yang juga mencuri karya seninya.
(Rayakan Ultah Debut ke-15, Han Ji Min Dapat Kado Unik, Begini Penampakannya!)
Hampir sama seperti caption yang diberikan untuk SF9, seniman ini juga menuliskan caption yang berisi tentang Katy Perry atau timnya yang sudah menggunakan karya seninya tanpa memberitahu.
Sampai saat ini, netizen masih memperdebatkan masalah hak cipta dari gambar ini.
Beberapa dari mereka bahkan mengatakan apa yang dilakukan seniman ini adalah tindakan yang tidak profesional.
"Honey... ini sangat tidak profesional... Mengapa kamu tidak menghubungi perusahaannya saja?" tulis @btdaddys.
"Aku bukan fans SF9,, tapi memposting hal seperti ini di media sosial benar-benar tidak profesional. Kamu sebaiknya menghubungi perusahaannya pertama. Bicara dengan mereka secara personal," tulis @optimus_em.
Selain itu, netizen juga mempertanyakan mengapa seniman ini baru komplain sekarang, sedangkan SF9 merilis albumnya setengah tahun yang lalu dan Katy Perry merilis lagunya hampir satu tahun yang lalu.
"@riekimm ok tapi... album Breaking Sensation sudah dirilis lama... mengapa ini baru muncul sekarang," tulis @syjlee343.
Sampai sekarang masih belum ada pernyataan resmi dari pihak SF9 dan Katy Perry terkait tuduhan ini.
Gimana nih menurut kalian? (*)