Buah jeruk tersebut dibeli Prada DP di pasaar yang tak jauh dari penginapan di Kabupaten Musi Banyuasin.
Baca Juga: Prada DP Bohong? Pelaku Mutilasi Kasir Indomaret Akui Vera Oktaria Minta Dinikahi Karena Hamil 2 Bulan, Polisi Justru Tak Temukan Tanda Kehamilan di Tubuh KorbanTak hanya membeli jeruk, Prada DP juga membeli tas, koper, serta gergaji sebagai alat mutilasi.Rencananya seluruh barang itu akan digunakan untuk membungkus potongan tubuh jenazah korban."Satu tas dan koper setelah diukur terdakwa, ternyata tidak pas sehingga dia membatalkan memasukkan tubuh korban ke dalam tas dan koper tersebut," ungkap Oditur Mayor D. Butar Butar.
Baca Juga: Prada DP Terancam Hukuman Mati Atas Kasus Pembunuhan Vera Oktaria, Ibu Korban: Minimal Nyawa Dibayar NyawaNamun, karena gergaji yang dibelinya patah saat digunakan, akhirnya ia memutuskan untuk membakar tubuh Vera di kamar dengan menggunakan obat nyamuk dan bensin."Selanjutnya tubuh korban dimasukkan ke dalam kasur yang telah dirobek.
Terdakwa membeli obat nyamuk dan menyiramkan pertalite di tubuh agar terbakar ketika obat nyamuk yang dihidupkan habis, rapi gagal," lanjut Oditur. (*)