Find Us On Social Media :

Menyedihkan, Ternyata Begini Susahnya Jadi Petani di Korea Utara

By Violina Angeline, Selasa, 23 Januari 2018 | 18:32 WIB

Foto ini setidaknya menggambarkan bagaimana sulitnya menjadi petani di Korea Utara | Dailymail

Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati

Grid.ID – Pihak berwenang Korea Utara menggeledah rumah warga sipil untuk mencari bahan makanan.

Bahkan mereka mengatakan bahwa bahan makanan tersebut akan digunakan untuk memberi makan militer.

Dilansir Grid.ID dari Dailymail, penduduk desa di Provinsi Ryanggang, Korea Utara, mengaku bahwa pejabat peternakan setempat telah masuk ke rumah mereka dan mengambil bahan makanan untuk keluarga.

Penggeledahan ini dilakaukan setelah warga gagal memenuhi kuota setoran ke pemerintah.

(BACA: Tak Main-main, Pentolan Girl Band Korea Utara Ini Ternyata Berpangkat Kolonel Angkatan Darat)

Yang menyedihkan, kegagalan pemenuhan kuota tersebut karena panen buruk yang melanda tahun lalu.

Petani di Ryanggang yang berbatasan dengan Tiongkok mengatakan hal ini telah menjadi sumber konflik antara petani dan pihak berwenang.

"Pejabat melakukan pencarian ke rumah di Kabupaten Paekam (Provinsi Ryanggang) untuk menentukan berapa banyak bahan makanan yang dimiliki beberapa keluarga," kata seorang sumber.

"Sebagai alasan untuk masuk dan menuntut suap, mereka berkata kepada penduduk, 'Apakah kita membiarkan tentara kita kelaparan sementara orang-orang Amerika menjilat bibir mereka dan bersiap untuk memakan kita hidup-hidup?'," lanjut sumber tersebut.

Awal Januari 2018, media lokal, Daily NK menerbitkan gambar yang tampaknya menunjukkan tentara mencuri bahan makanan dari warga sipil.

(BACA: Fotografer Ini Berhasil Mengabadikan Potret Penduduk Korea Utara yang Dianggap Ilegal Oleh Rezim Kim Jong Un)