(BACA: VIDEO - Disaat Live Program Terjadi Gempa! Ruben Onsu Langsung Begini Lho)
Penduduk dihimbau untuk pindah ke tempat yang lebih tinggi.
Kantor Anchorage, pusat pengelola keadaan darurat di kota terbesar di Alaska mengatakan, "Jika anda berada di daerah pesisir, bergeraklah ke daratan ke tempat yang lebih tinggi".
"Peringatan tsunami berarti bahwa tsunami dengan genangan yang signifikan mungkin terjadi atau sudah terjadi," ujar kantor tersebut.
Beberapa orang melaporkan di media sosial bahwa gempa tersebut dirasakan di Anchorage, ratusan mil jauhnya dari pusat gempa dan di luar zona bahaya tsunami.
Beberapa netizen melaporkan bagaimana keadaan di sekitar lokasi mereka pasca gempa.
"Tidak goyah di Anchorage!, tapi gemuruh panjang. Anjing pasti tidak menyukainya!," tulis @redalaska.
(BACA: Inilah Daftar Kerusakan Akibat Gempa Lebak Banten, Ratusan Bangunan Rusak dan Puluhan Orang Terluka)
Sementara itu, seorang netizen mengunggah video evakuasi yang berlangsung di Kodiak, Alaska.
#akearthquake evacuating kodiak pic.twitter.com/Vlf0md3Qxz
— Jupiter (@Jupiter00000) 23 Januari 2018
"#akearthquake evacuating kodiak," tulis akun @jupiter00000.
"Berdasarkan semua data yang ada, tsunami mungkin telah dihasilkan oleh gempa yang bisa merusak wilayah pesisir ini bahkan jauh dari pusat gempa," kata Pusat Peringatan Tsunami Pasifik.
Badan meteorologi Jepang mengatakan bahwa pihaknya memantau situasi tersebut namun tidak mengeluarkan peringatan tsunami.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi dari kementrian Luar Negeri Indonesia terkait hal tersebut. (*)