Find Us On Social Media :

Sebelum Enzo Pria Berdarah Prancis Jadi Anggota TNI, Ada Kapten Pierre Tendean yang Juga Miliki Darah Prancis

By None, Sabtu, 10 Agustus 2019 | 07:06 WIB

tendean

Dalam soal pelajaran, ia begitu menonjol. Ia juga punya tekad yang kuat; menjadi tentara adalah keinginannya sejak kecil.

Pengalaman medan tempurnya pun tak perlu diragukan lagi.

Ketika masih berpangkat Kopral Taruna, ia sudah ikut dalam operasi penumpasan pemberontakan PRRI di Sumatera.

Tapi, tragedi 1 Oktober 1965 dini hari telah menghancurkan segalanya.

Ia menjadi satu dari tujuh Pahlawan Revolusi yang menjadi korban Gerakan 30 September (G30S).

Pierre Andries Tendean adalah bungsu dari tiga bersaudara buah cinta A.L. Tendean dan Cornel M.E yang berdarah Prancis.

Baca Juga: Enzo Zenz Allie, Sosok Yatim Piatu Keturunan Perancis yang Lolos Seleksi Berat Calon Taruna Akmil dengan Hasil Memukau, Suka Hal Berbau Militer Sejak Kecil

Sejak lahir, laki-laki yang berulang tahun tiap 21 Februari ini merupakan anak kesayangan keluarga.

Bukan lantaran dia satu-satunya anak lelaki di situ, tapi lebih karena Pierre adalah sosok yang mudah bergaul dan cerdas.

Masa kecilnya dia lalui di lereng Gunung Merapi di Jawa Tengah. Ketika itu Belanda sedang menjalankan Agresi Militer II.

Sejak kecil dia terbiasa bergaul dengan anak-anak desa yang berlainan adat dengannya. Kebiasaan itu dia teruskan ketika meneruskan pendidikan Sekolah Dasar di Magelang dan sekolah menengah di Semarang.

Ketika sekolah di Semarang, nilai ujiannya sangat menonjol. Bahasa Jermannya mendapat nilai 9, juga untuk pelajaran olahraga.