Grid.ID - Mau uang sebesar Rp 14 miliar dari perusahaan teknologi raksasa Apple?
Baru-baru ini, Apple berhasil mengejutkan dunia dengan berjanji memberikan uang Rp 14 miliar secara cuma-cuma.
Padahal uang Rp 14 miliar itu bukan nominal yang sedikit, tapi apa alasan Apple sehingga ingin memberikannya?
Bukan secara cuma-cuma, uang Rp 14 miliar ini merupakan hadiah bagi siapapun yang bisa memenuhi tantangan Apple.
Tantangan tersebut adalah meretas sebuah iPhone.
Mengutip dari Daily Mail, Apple siap berikan uang sebanyak 1 juta dollar Amerika atau sekitar Rp 14,2 miliar bagi hacker yang mampu meretas sistem keamanan mereka.
Untuk membuktikannya, Apple ingin agar para hacker tersebut bisa menunjukkan jika mereka mampu meretas sebuah iPhone dari jarak jauh.
Untuk mencegah peretasan dialami oleh para pemilik iPhone di seluruh dunia, Apple langsung menaikkan jumlah hadiah secara signifikan.
Uang Rp 14 miliar ini lima kali lebih besar dari hadiah program 'bounty' yang dicanangkan Apple pada 2016 lalu, yakni Rp 2,8 milliar.
Tak cuma uang RP 14 miliar, Apple juga siap memberikan iPhone spesial yang tak akan pernah bisa ditemukan di gerai Apple seluruh dunia.
HP iPhone ini dibuat khusus untuk para pengembang yang ingin mengotak-atik iOS dan perangkat keras Apple untuk mencari celah keamanan mereka.
Mengutip CNET, kepala keamanan Apple, Ivan Krstic, mengumumkan program terbaru ini di konferensi Black Hat, sebuah pertemuan keamanan digital di Las Vegas, Amerika Serikat.
Ternyata, ada alasan khusus mengapa Apple rela memberikan uang Rp 14 miliar kepada para hacker yang berhasil mencari celah sistem keamanan mereka.
Semua ini berasal dari kecemasan CEO Apple sendiri, Tim Cook.
Tim Cook menyerukan privasi digital termasuk hak asasi manusia, dan dia menunjukkan bahwa Apple serius dalam melindungi data-data 2 miliar pelanggannya di dunia dari serangan hacker.
"Ini bukan sesuatu yang baru kita lakukan minggu kemarin, ketika kita melihat sesuatu terjadi".
"Kami (Apple) sudah melakukan ini selama bertahun-tahun," ucap Tim Cook.
Hadiah yang diberikan Apple ini, ternyata juga jauh lebih besar dibandingkan tawaran dari rival mereka, Google.
Jika Apple janji berikan Rp 14 miliar, pada bulan Juli Google hanya mau mengupahi hacker yang mampu meretas sistem keamanan mereka sebesar Rp 425 juta.
(*)