Laporan Wartawan Grid.ID, Ruhil I. Yumna
Grid.ID - Perhatian publik akhir-akhir ini sedang tertuju pada akar bajakah yang disebut-sebut bisa jadi obat tradisional penyembuh kanker.
Akar bajakah mulai dikenal sebagai obat tradisional penyembuh kanker setelah tiga siswa SMA asal Palangkaraya melakukan penelitian mengenai tanaman itu.
Berkat penelitian tentang akar bajakah yang katanya bisa dijadikan obat tradisional penyembuh kanker, para siswa SMA tersebut berhasi diganjar medali emas dalam ajang kompetisi ilmiah di Seoul, Korea Selatan.
Baca Juga: Dorce Gamalama Sebut Obat Tradisional Redakan Batu Ginjal, Bahan Alami Nomor 7 Warisan Nenek Moyang
Penelitian itu sendiri dimulai sejak 2018 oleh dua siswa SMA Negeri 2 Palangkaraya.
"Kami amati selama 50 hari ternyata, pemberian ekstrak akar tanaman bajakah tunggal tersebut mampu melemahkan dan mengecilkan tumor pada tikus putih atau disebut kemencit tersebut, karena di dalam akar bajakah tunggal terdapat kandungan yang bisa melemahkan penyakit kanker dan tumor ganas pada binatang dan manusia," ujar dua siswi peneliti tanaman itu seperti yang dikutip oleh Grid.ID dari Tribunnews.
Kemudian uji laboratorium terhadap kandungan bajakah dilakukan di Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Mei 2019 lalu.
Baca Juga: 7 Efek Minum Teh Tiap Hari, Salah Satunya Turunkan Risiko Kanker lho!
Dari pengujian itu diketahui bahwa bajakah mengandung saponin, fenolik, steroid, terpenoid, tannin, dan alkonoid.
Kandungan-kandungan itulah yang dianggap mampu menyembuhkan kanker.
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com yang mengutip tayangan AIMAN yang disiarkan di Kompas TV pada Senin (12/8/2019), bajakah merupakan tanaman khas Kalimantan Tengah.