Laporan Wartawan Grid.ID, Ruhil I. Yumna
Grid.ID - Kabar pasangan Miley Cyrus dan Liam Hemsworth pisah membuat publik heboh.
Miley Cyrus dan Liam Hemsworth pisah setelah keduanya membina hubungan selama 8 bulan.
Sebelumnya, kabar akan Miley Cyrus dan Liam Hemsworth pisah sudah tercium sejak lama.
Misalnya pada pertengahan Juli lalu, Miley secara terbuka menyatakan ia tidak ingin punya momongan dari Liam secepatnya.
Baca Juga: Beredar Video Kebersamaan Terakhir Miley Cyrus dan Liam Hemsworth Sebelum Cerai
Saat diwawancarai Elle, penyanyi berusia 26 tahun ini mengatakan dia menolak untuk hamil sampai manusia hidup di bumi tanpa pemanasan global.
Bahkan di kesempatan yang sama, Miley juga menyatakan bahwa ia masih tertarik pada wanita.
Di sisi lain, Liam mulai terlihat tanpa cincin kawin pada Juli lalu.
Adik dari Chris Hemsworth ini melepaskan cincin pernikahannya hanya beberapa hari setelah Miley mengatakan muak dengan laki-laki.
Baca Juga: Berwajah Muram dan Emosional, Liam Hemsworth Pertama Kalinya Bahas Perceraian dengan Miley Cyrus
Pasca berita perpisahannya, Liam Hemsworth bahkan tampak terpukul.
Ketika ditemui awak media, Liam Hemsworth mengakui bahwa semuanya terasa sulit sejak berpisah dari Miley.
"Anda tidak mengerti seperti apa rasanya. Aku tidak ingin membicarakannya," kata Liam singkat kepada Daily Mail Australia ketika ditanya soal perpisahannya.
Mempertahankan pernikahan bukanlah hal yang mudah.
Kedua belah pihak harus saling berusaha mempertahankannya.
Banyak yang menyangka bahwa pernikahan adalah muara dari sebuah hubungan.
Namun nyatanya pernikahan adalah sebuah awal.
Melansir Your Tango, berikut 5 hal yang wajib kamu tahu tentang pernikahan sebelum memutuskan untuk bertunangan.
Baca Juga: Berpisah dari Liam Hemsworth, Miley Cyrus Kembali Bertingkah 'Liar'
1. Komunikasi adalah segalanya
Salah satu aspek kehidupan pernikahan yang sering kali menimbulkan masalah adalah setelah salah satu di antaranya berhenti untuk berkomunikasi.
Komunikasi yang dimaksud di sini lebih pada komunikasi yang intim dan emosional.
Contohnya seperti mengekspresikan perasaan, frustrasi, harapan, impian, dan kerinduan satu sama lain.
Pernikahan adalah komitmen selama berjam-jam, berhari-hari dan bertahun-tahun untuk bersama.
Baca Juga: Sebut Armand Maulana Nyanyi Gak Dibayar di Pernikahannya, Raffi Ahmad: Tulus Dia Nyanyi!
Masalah sulit pasti akan muncul.
Jika perasaan dibiarkan tanpa adanya penyelesaian, lama-lama akan menumpuk seiring waktu.
2. Pentingnya hubungan seks antar suami istri
Kita tahu bahwa kemarahan dan kebencian muncul ketika perasaan tidak terekspresikan.
Kedekatan emosional dan fisik keduanya diperlukan untuk menjaga kedekatan dalam pernikahan.
Baca Juga: Usia Pernikahan Menginjak 3 Tahun, Celine Evangelista Akhirnya Bongkar Sifat Asli Stefan William
Pernikahan tanpa seks hanyalah hubungan bisnis.
3. Menghormati satu sama lain
"Semakin lama seseorang mengenal seseorang, semakin besar kemungkinan dia akan menemukan hal-hal negatif tentang orang lain," begitu kata orang-orang.
Sikap atau cara pasanganmu melakukan sesuatu mungkin tidak sesuai dengan keinginanmu sendiri, ini dapat menyebabkan kamu tidak menyukai pasanganmu.
Baca Juga: Pasangan Tiba-tiba Sibuk Tak Punya Waktu? Awas, Ini 5 Tanda Pacar Mau Putus Darimu
Jika kamu tidak menyukai pasanganmu, maka akan sulit untuk menghargainya bukan?
Berkata jujur akan apa yang tak kamu sukai bisa menjadi jawabannya.
Pasangan dapat mengubah perilaku yang tak kamu sukai itu, jika diminta dengan baik dan dengan hormat.
4. Kerukunan akan kedua belah keluarga, serta pikirkan keluarga baru yang kamu bangun
Tidak peduli berapa usiamu saat menikah, kamu akan menghabiskan bertahun-tahun membangun kebiasaan dan ikut serta dalam tradisi tertentu yang ada di dua keluarga besar.
Baca Juga: Cegah Hubunganmu Jadi Toxic Relationship, Yuk Kenali 4 Tanda Cemburu Buta!
Tentu saja penting untuk saling menghormati tradisi keluarga masing-masing.
Tetapi jika harus mengorbankan keluarga barumu, maka hal ini akan menyebabkan masalah di kemudian hari.
Kedua keluarga harus diberi tahu dengan hormat bahwa keluarga baru yang kamu bangun perlu kebebasan untuk menciptakan tradisi sendiri.
5. Memiliki seorang anak mengubah segalanya
Banyak wanita yang fokus utamanya akan teralihkan, dari suami ke anak mereka, banyak suami bertanya-tanya apa yang terjadi pada kehidupan pernikahan mereka yang lama.
Penting untuk disadari bahwa memiliki bayi akan mengubah segalanya sehingga kamu harus mempersiapkannya.
Tetapi sedikit waktu bersama itu perlu, waktu dengan teman dan waktu luang untuk melakukan hobimu juga perlu diluangkan.
Banyak hal yang perlu diperhatikan sebelum kamu memutuskan untuk menikah.
Pikirkan baik-baik setiap hal karena pernikahan adalah komitmen untuk hidup bersama dengan orang lain.
(*)