Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID - Kehamilan merupakan salah satu hal yang paling dinantikan bagi setiap pasangan.
Tak heran jika para calon orang tua akan memberi apapun yang terbaik untuk kesehatan si kecil.
Semua orang tua tentu mengharapkan hadirnya bayi yang sehat dan normal.
(BACA: Ibu Harus Tahu, Inilah Area yang Harus Mendapat Perawatan Terbaik Pada Tubuh Bayi yang Baru Lahir)
Begitu juga dengan ibunya yang melahirkan.
Namun, harapan manusia tidak sesuai dengan apa yang diinginkan.
Ada beberapa bayi yang lahir dengan keadaan yang istimewa.
Bayi yang terlahir dari ibu dengan hormon yang tidak seimbang memiliki risiko terkena ADHD lebih tinggi.
(BACA: Inilah 3 Tradisi Perayaan Tahun Baru Imlek yang Menyenangkan Bersama Keluarga)
Menurut sebuah penelitian di Swedia pada Desember 2015 lalu mengatakan bahwa seorang wanita dengan Polycistic Ovarium Syndrom atau PCOS memiliki risiko lebih tinggi anak-anaknya terkena ADHD.
PCO adalah gangguan keseimbangan kadar hormonial pada tubuh wanita.
Pada sindrom ini, tubuh wanita akan memproduksi hormon androgen (hormon laki-laki) secara berlebihan.
(BACA: Lakukan 3 Hal Ini Untuk Menghindarkan Si Kecil dari Infeksi Telinga)
Meskipun belum terbukti secara nyata, namun para peneliti itu memiliki satu teori yang cukup kuat untuk menjelaskan tentang masalah ini.
Ketidakseimbangan jumlah hormon pada wanita hamil akan mengganggu tumbuh kembang janin.
Hal ini juga dapat menyebabkan gangguan pada perkembangan otak yang ada di dalam kandungan. (*)