Find Us On Social Media :

Jakob Oetama Raih Penghargaan Achmad Bakrie Sebagai Tokoh Jurnalisme

By Corry Wenas Samosir, Rabu, 14 Agustus 2019 | 21:14 WIB

Pendiri Kompas, Jakob Oetama berkunjung ke Gedung Kompas Gramedia Majalah dalam rangka memperingati

Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir

Grid.ID - Penghargaan Achmad Bakrie Untuk Negeri ditujukkan untuk tokoh-tokoh yang telah berjasa dalam kehidupan intelektual bagi bangsa Indonesia.

Pada Penghargaan Achmad Bakrie ke-17 yang digelar di XXI Ballroom Djakarta Theater, Jakarta itu, ada empat tokoh inspirasional yang terpilih.

Salah satunya adalah Jakob Oetama seorang wartawan atau Presiden Komisaris Kompas Gramedia.

"Penghargaan ini luar biasa dan maknanya berlipat-lipat, karena diberikan saat krisis penghargaan," kata Rikard Bagun, Wakil Pemimpin Umum Harian Kompas dan Direktur Utama Kompas TV, saat mewakili Jakob Oetama pada pers conference di XII Ballroom Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Rabu (14/8/2019).

Baca Juga: Mahasiswi Temukan iPhone X di Stasiun Kereta, Begini Perjuangannya Mengembalikan ke Pemilik

Rikard mengungkapkan penghargaan tersebut merupakan kekuatan dan energi untuk mendorong cita-cita.

Lebih dari pengharagaan, yang harus dikagumi juga adalah penghargaan ini bukan hanya sekali-sekali diberikan.

"Tentu dalam doa dan harapan kita, ini akan terus melangkah kedepan. Juga memperkuat mental kita, untuk memberikan penghargaan buat mereka yang berjasa di lingkungan terbatas, maupun lingkungan yang lebig luas untuk negeri ini," ujar Rikard.

Rikard juga menyebut bahwa keluarga Bakrie adalah sebuah lilin yang selalu menerangi. Namun, tetap dibutuhkan ribuan lilin lainnya untuk jalan jauh ke depan.

"Jurnalisme adalah searching the truth, mencari kebenaran, bukan mengklaim kebenaran. Dan orang-orang di sini juga merupakan orang-orang impian juga untuk berkontribusi," katanya.

Baca Juga: Syuting Warkop DKI Reborn, Aliando, Adipati Dolken, dan Randy Tak Lepas dari Pantauan Indro

Ia juga menambahkan, tokoh pers, sejarawan, sastrawan, dan budayawan Indonesia, Rosihan Anwar, menyebut bahwa Kompas merupakan 'jurnalisme kepiting'.

"Kompas kalau dia lagi ada yang harus didorong ke publik akan maju, dia akan memberikan. Tapi kalau ada rambu yang berbahaya dia akan mundur. Dan inilah keutamaan kepiting, kapan dia maju, kapan dia mundur," jelasnya.

Untuk diketahui, malam penganugerahan Penghargaan Achmad Bakrie (PAB) XVII/2019 akan ditayangkan di tvOne pada hari Sabtu, 17 Agustus 2019, pukul 19.30 dengan menghadirkan empat tokoh Penerimaan Penghargaan lainnya. (*)