Laporan Wartawan Grid.ID, Asri Sulistyowati
Grid.ID - Pengacara kondang Hotman Paris memberikan balasan atas laporan polisi yang dibuat kubu lawannya.
Tak tanggung-tanggung, Hotman Paris melaporkan para lawannya dengan 3 pasal UU ITE sekaligus.
Seperti yang sudah kita ketahui sebelumnya, Farhat Abbas melaporkan akun pribadi Instagram milik Hotman Paris pada 2 Agustus 2019 lalu.
Laporan itu dibuat lantaran diduga menyebarkan konten berbau asusila di media sosial.
Setelah sekian lama diam dan tak memberikan komentar terkait laporan yang dibuat Farhat Abbas, akhirnya Hotman Paris angkat bicara.
Dilansir Grid.ID dari tayangan Silet yang diunggah kanal YouTube RCTI-INFOTAINMENT pada Jumat (16/8/2019), Hotman Paris menganggap laporan dan bukti yang diberikan Farhat Abbas kurang kuat.
"Di video itu tidak ada centang biru. Instagram saya itu sudah ada centang biru dari Instagram karena sudah sampai 4 juta. Yang dikirim itu tidak ada, jadi tunggu nanti gugur semua," kata Horman Paris.
Pengacara 30 miliar itu tak habis pikir atas keberanian para lawannya yang berani berbicara di berbagai media.
"Dan kalau memang tidak melihat Instagram kenapa berani ngomong begitu di koran, di TV di akun," ucap Hotman Paris.
Terlebih ketiganya tidak melihat secara langsung dan hanya berdasarkan asumsi.
"Tiga-tiganya yang di BAP itu tidak ada yang melihat. Semuanya katanya dikirimin video, katanya," ujar Hotman Paris.
Bapak 3 orang anak itu lantas mengungkap pasal-pasal yang ia pakai untuk menyerang para lawannya.
"Awas, 27 ayat 1, 27 ayat 3 Undang-undang ITE dan pasal 36 Undang-undang ITE itu lah serangan gue," terang Hotman Paris.
Tekait dengan sikap diam yang ia lakukan selama ini, Hotman Paris hanya ingin mengetahui secara jelas serangan yang dibuat lawannya.
"Kenapa aku diam selama ini, karena seorang pengacara profesional sebelum menjawab harus tau dulu tuduhan lawan," jelas Hotman Paris.
Hotman Paris menjelaskan handphone milikkanya bukan dibajak tetap benar-benar hilang.
"Kalau ini kan bukan pembajakkan. Kalau pembajakkan handphone kan handphonenya masih ditangan saya."
"Ini kan handphone saya hilang, ntah ada yang posting atau tidak saya nggak tahu karena saya tidak pernah melihat ada video di situ. karena begitu hilang, saya harus pulang ke Jakarta dari Bali," lanjut jelasnya.
Baca Juga: Cantiknya Menantu Jokowi Selvi Ananda dengan Kebaya Modern Pamer Perut Buncit Saat Upacara HUT RI
Pria berusia 59 tahun itu bahkan sudah memiliki surat keterangan kehilangan dari pihak polisi.
"Sudah ada dokumen resmi kalau itu hilang," imbuhnya.
Bagi Hotman Paris, dirinya tak ada waktu meladeni para lawan yang tak se-level dengannya.
Baca Juga: Blak-blakan, Hotman Paris Bongkar Penghasilan YouTubenya
"Because i'm to success, okay. Mana ada di dunia ini pengacara bisa sampai dua TV host. So cemburu, but mereka bukan kelas gue."
"Sudah deh I don't have time to discuss about that (Saya tidak punya waktu untuk membahas hal itu). Yang aku pikirin adalah (berlian) 20 karat, 30 karat yang kayak gitu," kata Hotman Paris.
Ia pun menyebut para seterunya hanya pansos dari keberhasilannya.
"Banyak orang yang dendam sama saya sesudah berhasil menang (kasus) ikan asin, dan mereka ini satu kelompok yang pengacara-pengacara dari kliennya masuk penjara kasus ikan asin ya."
"Mumpung Hotman lagi terkenal nih ya banyak orang pansos," tandas Hotman Paris.
Baca Juga: Siapa Sangka Dulu Hotman Paris Disuruh Mengembala dan Bertani Oleh Ibunya
(*)