Grid.ID - Sampai tahun 2019 ini, sudah banyak pernikahan beda usia terjadi di Indonesia.
Pernikahan beda usia ini melibatkan pasangan kakek dengan gadis, maupun nenek dengan pemuda.
Melansir dari beberapa sumber, setidaknya ada 4 pernikahan beda usia yang terjadi di Indonesia.
Seperti apa kisah pasangan yang saling mencintai dan menikah meski terpaut usia yang tak sedikit?
Berikut ulasannya Grid.ID rangkum dari beberapa sumber.
Pernikahan Kakek 83 Tahun dan Gadis 27 Tahun
Peristiwa kakek 83 tahun nikahi gadis 27 tahun ini terjadi di Desa Pagerbarang, Tegal, Jawa Tengah.
Meski terpaut usia hingga 56 tahun, kakek 83 tahun nikahi gadis 27 tahun ini mengaku sama-sama saling mencintai.
Adalah Kakek Sudirgo (83) dan Nuraeni (27), pasangan yang baru saja menikah Minggu (18/8/2019).
Pernikahan keduanya langsung viral dan jadi bahan pembicaraan lantaran jarak usia yang terpaut.
Melansir dari Tribun Jateng, kisah cinta ini bermula ketika Nuraeni berkunjung ke rumah Sudirgo.
"Saat itu, kedua orang tua Nuraeni datang ke rumah saya. Minta doa ke saya supaya usaha mereka laku.
Disaat itu adalah pertemuan pertama kali saya dengan Nuraeni. Dia ngelihatin saya terus," ujar Sudirgo seperti yang dikutip Grid.ID dari Tribun Jateng dan Tribun Wiki, Selasa (20/8/2019).
Akhirnya ia mulai menghubungi kakek dengan 8 buyut itu secara terus menerus.
Hingga akhirnya Kakek Sudirgo luluh dan mantap menikahi Nuraeni.
Pernikahan Kakek dengan Siswa SMP di Makassar
Potret pernikahan kakek dan gadis belia ini juga menghebohkan media sosial.
Melansir laman Instagram @makassar_iinfo via Tribun Style, tersebar foto pernikahan seorang kakek dengan remaja yang diduga masih duduk di bangku SMP.
Potret pernikahan ini viral lantaran wajah mempelai yang tidak terlihat bahagia sama sekali.
Pernikahan Nenek 59 Tahun dan Remaja 19 Tahun di Pati
Pernikahan beda usia juga sempat menggemparkan media sosial di mana nenek 59 tahun akan menikah dengan remaja 19 tahun.
Kabarnya, pernikahan Sutasmi dan Dwi ini terjadi di Pati, Jawa Tengah.
Melansir berita Grid.ID sebelumnya, pernikahan ini dibenarkan oleh kepala KUA Kecamatan Tayu.
Namun, pernikahan ini akhirnya batal terlaksana karena terhalang restu keluarga.
Meski sudah mendaftarkan pernikahan di KUA, Sutasmi dan Dwi tidak bisa meneruskan hubungan lantaran wali nikah mempelai perempuan tidak datang.
Ditambah lagi permintaan pembatalan dari ibu mempelai laki-laki.
Pernikahan Nenek Rohaya dan Slamet Riyadi
Pernikahan Nenek Rohaya dan Slamet Riyadi tak kalah menggemparkan.
Pernikahan ini terjadi pada tahun 2017 lalu dan sudah berlangsung selama 3 tahun.
Baca Juga: Jodoh Tak Tertukar, Pernikahan Beda Usia Kembali Terjadi Antara Kakek dan Gadis 17 Tahun
Keduanya mengaku tidak ada paksaan untuk menikah karena sama-sama mencintai.
"Kami menikah tidak ada paksaan. Kami sama-sama cinta," ujar Slamet, dikutip dari Tribun Sumsel
(*)