Laporan Wartawan Grid.ID, Seto Aji N
Grid.ID - Semua orang boleh menjalin hubungan asmara.
Mau pasangan kalian dianggap kurang oleh orang lain itu bukan masalah kalau cinta sudah berbicara.
Yang terpenting ialah tetap setia pada pasangan apalagi jika sudah menikah.
Dilansir reporter Grid.ID dari sebuah berita yang dirilis oleh Nextshark pada 10 Januari 2018 yang lalu, mantan ratu kecantikan atau Miss Jerman Farina Behm membuat sebuah video bersama pacarnya, Dong-in asal Korea Selatan.
Namun respon yang didapat dari para penggemar Farina justru mengejutkan.
(BACA : Gara-gara Mantan, Calon Pengantin Wanita Tenggak Racun Sebelum Hari Pernikahan)
Para fansnya menganggap Farina tak cocok dan tak layak bersanding dengan Dong-in.
Hal ini lantaran Dong-in dari Korea Selatan mempunyai latar belakang yang berbeda dengan orang Eropa kebanyakan.
"Bagi saya ini benar-benar mengejutkan bahwa masih ada orang di luar sana dengan pola pikir yang ketinggalan jaman seperti itu," ujar Farina.
Sekedar catatan bahwa Dong-in lahir di Jerman dan besar di negara itu.
"Tentu saja saya tahu bahwa rasisme ada di luar sana, tapi saya tidak pernah benar-benar dihadapkan dengannya. Saya baru saja tumbuh dengan berpikir bahwa sudah jelas bahwa kita semua sama."
(BACA : Seorang Pengendara Diduga Sengaja Tabrakkan Diri ke Truk Tronton, Begini Kondisinya )
Pasangan itu telah menerima berbagai macam cibiran negatif dari netizen.
"Saya dipanggil beberapa istilah lucu...Istilah yang sering digunakan adalah pengkhianat ras. Saya tidak tahu, saya tidak dapat menganggapnya serius."
"Seseorang juga mengatakan kepada saya untuk menemukan diri saya seorang pria sejati, karena menurut mereka, pria Asia tampaknya bukan pria sejati." ujar Farina.
Keadaan semakin buruk ketika pasangan tersebut menerima ancaman pembunuhan dari seorang stalker yang berulang kali mengirim pesan ke Instagram Farina.
"Itu benar-benar mengganggu, tapi saya tidak tahu, itu hanya menunjukkan kepada Anda berapa banyak orang sakit di luar sana."
Farina percaya bahwa setiap orang di dunia mempunyai derajat yang sama.
"Percayalah, tidak ada satu argumen sah di dunia ini yang membenarkan seseorang menentang hubungan antar ras," pungkas Farina.
Pada tahun 2016, Behm adalah finalis untuk kontes Miss Germany.