Find Us On Social Media :

Sering Dianggap sebagai Gulma, Tanaman Krokot Ternyata Bisa Dijadikan Obat Stroke

By None, Rabu, 21 Agustus 2019 | 18:16 WIB

Tanaman Krokot

5. Mengandung enam kali vitamin E lebih banyak dari bayam dan tujuh kali lebih banya Beta Carotene dibanding wortel.

6. Mengandung sejumlah besar vitamin C, magnesium, riboflavin, potassium dan bahkan fosfor.

Benih krokotan sangat kuat sehingga tanaman krokot bisa hidup sampai 25 tahun, jadi jika Anda mencoba mengendalikan jumlah krokot, satu hal yang pasti jangan lepaskan benihnya.

Baca Juga: Dikabarkan Dekat dengan Ayu Ting Ting, Didi Riyadi Ungkap Alasannya Masih Menjomblo Meski Usianya Hampir 40 Tahun

Krokot dapat dikonsumsi secara teratur, orang Jawa biasanya memasaknya sebagai kulupan untuk pecel.

Anda dapat menyimpannya di kulkas selama sekitar 3 sampai 4 hari, namun disarankan untuk mengkonsumsinya saat daunnya masih segar dan tidak layu.

Namun orang yang menderita kencing batu dianjurkan untuk menghindari konsumsi krokot karena mengandung asam oksalat.

Baca Juga: Tak Kalah Mewah dari Anak Nia Ramadhani, Inilah Potret Sekolah Elite Anak Ruben Onsu dan Sarwendah

Oksalat adalah zat alami yang dapat ditemukan pada beberapa sayuran yang dapat mengkristal sebagai batu oksalat dalam saluran kemih pada beberapa orang. (*)

Artikel ini pernah tayang di Intisari Online dengan judul Tak Disangka! Krokot yang Sering Dianggap Gulma ini Ternyata Ampuh Tanggulangi Stroke