Laporan Wartawan Grid.ID, Siti Sarah Nurhayati
Grid.ID - Pasca penggerebekan yang dilakukan Sandy Tumiwa di rumah mantan istrinya, Tessa Kaunang, Sandy yang didampingi oleh kuasa hukumnya langsung mendatangi Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, untuk berkonsultasi pada Sabtu (27/1/2018).
Selain itu, rencananya Sandy juga akan menyambangi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) untuk mengambil alih hak asuh anak yang selama ini berada di tangan Tessa.
Hal tersebut dikatakan Sandy karena ia tak ingin psikis anak-anaknya terganggu.
(BACA: Lakukan Penggerebekan di Rumah Tessa Kaunang, Sandy Tumiwa Tahan Amarah)
Menanggapi hal tersebut, nampaknya Tessa lebih santai dan tak ambil pusing.
"Ya saya cuman bisa bilang 'kita lihat aja nanti' gitu. Karena kalau dia nanti mau (lapor) ke KPAI, kita kan pasti lihat apa pendapat dari KPAI. Saya juga pengin tahu," ungkap Tessa saat ditemui Grid.ID, di Studio Persari, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (29/1/2018).
Selain itu, pemain sinetron 'Jodoh Wasiat Bapak' ini juga mengaku ingin mengetahui apa yang akan disampaikan pihak KPAI nantinya dan tuduhan apa yang akan dilayangkan pria yang resmi bercerai dengannya pada 2014 silam itu.
(BACA: Tessa Kaunang: Sandy Terus Mengganggu Hidup Saya)
"Kemarin tuduhannya pacar saya menginap, tapi tidak ada buktinya. Lalu dengan tuduhan apa? saya menelantarkan anak-anak? Tidak, saya tidak menelantarkan anak-anak."
"Karena pisah, karena cerai (anak-anak jadi) putus sekolah? Enggak. Anak-anak saya sakit-sakitan? Kurus? Kering kerontang? Apalah segala macem."
"Enggak dapat makan dengan gizi yang baik? Enggak. Anak saya baik-baik saja semuanya," bebernya.
(BACA: Kediamannya Digrebek Karena Dituding Sering Bawa Sang Kekasih Menginap, Begini Kata Tessa Kaunang)
Selama ini Tessa merasa sudah memberikan yang terbaik untuk menghidupi anak-anaknya, walaupun sebagai orang tua tunggal.
"Saya mau tahu apa nanti yang disampaikan oleh KPAI pada Sandy, karena saya juga merasa sampai detik ini saya berusaha menjadi single parents yang baik untuk anak-anak saya," tutupnya. (*)