"Ketika itu aku akan duduk di kamar mandi selama berjam-jam dan menangis karena merasakan sakit dan gatal. Aku juga keluar rumah hanya sekali dalam sebulan, itu pun untuk menemui dokter," ungkapnya.
Kondisi Emilie sekarang berangsur-angsur membaik sejak dia memutuskan untuk berhenti memakai krim itu.
Emilie juga yakin kalau kulitnya akan segera sembuh dengan sendirinya meski dokter menganjurkan dia tetap memakainya.
Baca Juga: Sering Disangka Jerawat, 7 Kondisi Kulit Ini Punya Nama yang Berbeda, Salah Satunya Bahaya Juga loh
Krim steroid sendiri biasanya diberikan kepada pasien untuk meredakan gejala gatal pada kulit, namun hal yang sebaliknya terjadi pada Emilie.
Pada kasus Emilie, penggunaan dalam jangka panjang justru mengakibatkan ketergantungan yang kalau penggunaannya dihentikan malah akan mengakibatkan eksim.
Eksim sendiri adalah kondisi di mana kulit menjadi gatal, merah, kering, dan pecah-pecah.
Pada beberapa orang, kondisi ini akan meninggalkan bercak kecil kulit kering atau bercak merah yang meradang dan tersebar luas di seluruh tubuh.
Kondisi ini biasanya terjadi di tangan, bagian dalam siku, punggung lutut, wajah, dan kulit kepala.
Emilie juga mengatakan kalau kedua orang tua dan pacarnya mendukung keputusannya untuk tidak menggunakan krim racikan dokter itu.