Find Us On Social Media :

Viral Seorang Satpam Tewas Digigit Ular Weling, Panji Petualang: Indonesia Hanya Punya 1 Obat Anti Bisa

By Novita Desy Prasetyowati, Sabtu, 24 Agustus 2019 | 17:43 WIB

Viral Seorang Satpam Tewas Digigit Ular Weling, Panji Petualang: Indonesia Hanya Punya 1 Obat Anti Bisa

Grid.ID - Di tengah kabar viral seorang satpam tewas digigit ular Weling, pecinta reptil Panji Petualang mengungkap fakta yang cukup mencengangkan.

Pasalnya, Panji Petualang menyebut bahwa di Indonesia hanya ada 1 obat anti bisa ular.

Tak hanya itu, obat anti bisa ular yang ada di Indonesia tak bisa digunakan untuk mengobati gigitan semua jenis ular berbisa.

Baca Juga: Viral, Satpam Tewas Digigit Ular Weling di Serpong, Inilah Cara Menangani Gigitan si Reptil Berbisa

Kasus seorang satpam tewas digigit ular weling di Serpong sontak menjadi perhatian para pecinta binatang.

Termasuk oleh Panji yang dikenal sebagai pecinta sekaligus pawang binatang melata dan aneka reptil tersebut.

Secara pribadi Panji bahkan turut mengucapkan belasungkawa atas insiden tewasnya seorang satpam usai digigit ular di Tangerang itu.

Baca Juga: Jadikan Ular Weling Tangkapannya Sebagai Mainan, Satpam di Serpong Tewas karena Anggap Gigitannya Cuma Memar Biasa

Seperti yang diwartakan Grid.ID sebelumnya, seorang satpam bernama Iskandar tewas usai digigit ular weling (Bungarius Fasciatus) saat sedang bertugas.

Satpam itu tewas usai digigit ular weling lantaran berusaha menangkap binatang melata itu dengan tangan kosong.

Usai digigit, Iskandar langsung dibawa ke dua rumah sakit hingga dinyatakan meninggal dunia.

Baca Juga: VIDEO: Nyaris Mati saat Lakukan Percobaan Gila Bersama Ular Python, Panji Petualang: Makin Saya Nafas, Makin Saya Ditekan

Pasalnya, melalui kronologi kejadian yang dilaporkan salah satu warga kluster tempatnya berjaga, terungkap bahwa Iskandar sempat kesulitan mendapat penanganan di rumah sakit.

Pasalnya, saat korban dilarikan ke Rumah Sakit Bathsaida, di sana tidak tersedia serum anti bisa.

Hal itulah yang menyebabkan, satpam Iskandar dilarikan ke RSU Kabupaten Tangerang agar ditangani dengan serum, tetapi tidak tertolong.

Baca Juga: Buaya Merry Pemangsa Deasy Tuwo Mati Mendadak, Panji Petualang Pertanyakan Penyebabnya

Sulitnya mendapatkan obat anti bisa ular ternyata juga diakui oleh Panji Petualang.

Panji Petualang bahkan mengatakan di Indonesia hanya ada satu jenis obat anti bisa ular.

Hal ini diungkapkannya lewat tayangan YouTube di kanal Panji Petualang, yang diunggah pada Kamis, (22/8/2019).

Baca Juga: Viral, Foto Kadal Mirip Ular di Instagram Panji Petualang Jadi Perdebatan, Begini Penjelasan Sang Pawang Hewan

"Nah teman-teman, khusus untuk anti bisanya, negara kita Indonesia hanya memiliki satu anti bisa buatan dari biofarma, yaitu Biocef Polivalen," terang Panji Petualang.

Meski begitu, ia mengatakan bahwa obat tersebut hanya bisa digunakan untuk mengobati bisa gigitan dari tiga jenis ular.

Gigitan ular jenis Kobra, ular tanah, dan ular weling, sedangkan jenis lain seperti king kobra tidak dapat disembuhkan dengan obat tersebut.

Baca Juga: 4 Hari Pasca Digigit Ular Sampai Bolong, Panji Petualang Bagikan Perkembangan Tangannya

"Bisa mengobati gigitan dari Bungarius, yaitu welang atau weling, gigitan agkistrodon rhodostoma, yaitu ular tanah, gigitan ular kobra," imbuhnya.

Beberapa jenis ular seperti king kobra disebutnya tidak dapat disembuhkan hanya dengan obat tersebut.

"dan beberapa ular berbisa lainnya, seperti king kobra, dan lain-lain tidak dapat diobati dengan anti bisa tersebut," pungkasnya.

Baca Juga: Hampir Kehilangan Nyawanya, Panji Petualang Ceritakan Kronologi Dirinya Digigit Ular King Cobra Peliharaannya

Panji petualang juga tampak memberi peringatan agar tetap waspada dengan semua jenis ular.

Terlebih jika ingin menangkap ular tersebut maka harus menggunakan safety tools.

"Kita jangan menganggap sepele ular juga gigitannya, safety tools adalah alat yang wajib untuk kita gunakan saat menghadapi ular berbisa maupun tidak," terang Panji Petualang.

Baca Juga: Sindir Tayangan Mistis dan Eksploitasi Hewan di Acara Roy Kiyoshi, Panji Petualang: Stop Pembodohan Mengatasnamakan Mistik!

Penggunaan safety tools perlu digunakan lantaran tidak banyak orang yang tahu jenis ular berbisa maupun tidak.

"Karena banyak orang yang tidak tahu jenis ular tersebut berbahaya atau tidak. Jangan karena ular itu jinak lalu kita anggap tidak berbahaya.

Padahal sewaktu-waktu jika menggigit bisa saja ular yang kita tangani adalah ular yang sangat mematikan," pungkasnya.

Baca Juga: Panji Petualang Digigit King Cobra, Inilah Tips Pertolongan Pertama Saat Digigit Ular! Awas, Jangan Sampai Terlambat

Pecinta binatang reptil dan melata itu juga mengingatkan bahwa banyak jenis ular yang ada di Indonesia.

"Ingat, di Indonesia kekayaan akan jenis ular itu sangat banyak dan bervariasi," pungkasnya. (*)