"Rasa sakit itu, benar-benar tak terlukiskan, namun yang lebih menyakitkan adalah kenyataan bahwa tak ada seorang pun yang peduli," tambahnya.
Menurut laporan, Diana Sanchez telah ditahan dua minggu sebelumnya terkait kasus penurian identitas.
Dalam rekaman CCTV, tampak Diana melahirkan pada pukul 10.44 pagi, tepat hampir enam jam setelah Diana mengutarakan kepada penjaga bahwa dia akan melahirkan.
Baca Juga: Wanita ini Hamil Selama 46 Tahun, Saat Melahirkan Kondisi Bayinya Mengenaskan
Namun penjaga justru menolak untuk datang membantunya bahkan saat air ketubannya telah pecah.
Usai Diana mempertaruhkan nyawa karena melahirkan seorang diri, seorang perawat laki-laki berjalan masuk ke sel dan melihat bayi yang dilahirkannya.
Baru setelah kejadian itu, staf memanggil mobil ambulans.
Merasa diabaikan, Diana Sanchez berencana untuk mengajukan tuntutan.
Melalui pengacaranya ia mengajukan tindakan hukum untuk menuntut staff penjara yang mengabaikannya meski tahu dirinya akan melahirkan.
Menurutnya, secara sadar mereka mengetahui namun sengaja tidak segera membawanya ke rumah sakit.
Pihak berwenang juga akan melakukan tinjauan untuk mengetahui alasan dan penyebab dari tindakan tersebut.
Usai kejadian tersebut penjara tersebut memperbarui kebijakannya dan menetapkan bahwa ambulans darurat harus dipanggil untuk setiap narapidana yang membutuhkan.
(*)