4. Bantah Jadi Gerbong, Adam Mengaku Hanya Kurir yang Dibayar Rp 60 Juta
Melansir dari Kompas, Adam membantah kalau dirinya adalah gembong besar narkoba.
Dirinya hanya mengaku sebagai kurir yang hanya dimanfaatkan oleh jaringan narkotika yang ada di Malaysia.
"Saya tegaskan, saya bukanlah bandar besar seperti yang informasi yang beredar, saya hanya kurir biasa yang diupah per kilonya Rp 60 juta," kata Adam saat ekspos kasus di kediamannya di Batam, Kamis (29/8/2019).
Baca Juga: Dipindahkan ke RSKO, Nunung Bersyukur Mulai Bebas dari Candu Narkoba
5. Terlibat Jaringan dengan Sistem 'Putus'
Dalam keterangannya, Adam mengaku hanya menerima perintah dari orang kepercayaan bandar yang ada di Malaysia untuk mengantarkan barang haram tersebut ke beberapa wilayah di Indonesia, seperti Kepri dan Riau.
Dia juga mengaku tidak mengenal siapa bandar besar yang ada di Malaysia.
Begitu pun dengan siapa yang menerima barang haram tersebut di Indonesia, Adam juga mengaku tidak mengenalnya.
"Jaringan ini sistem putus, jadi saya tidak kenal siapa bos sebenarnya, baik yang di Malaysia maupun di Indonesia," jelas Adam.