Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita
Grid.ID - Penyanyi Ariana Grande terpaksa membatalkan acara meet and greet di salah satu pemberhentian tur dunianya lantaran menderita serangan panik.
Mengutip Huffingpost.co.uk, Senin (2/9/2019), Ariana Grande seharusnya dijadwalkan hadir dalam acara jumpa fans yang diadakan di Antwerp, Belgium, Jumat (30/8/2019) malam.
Namun, lewat akun Instagram pribadinya, Ariana Grande mengatakan bahwa kesehatan mentalnya memburuk.
Baca Juga: Perankan Joker, Joaquin Phoenix Jadi 'Gila' Setelah Turunkan Berat Badan 23 Kilogram
Karena itu, ia terpaksa membatalkan acara meet and greet untuk memulihkan kondisinya sebelum konser.
"Saatnya untuk jujur. Depresi dan kecemasan saya akhir-akhir ini sangat tinggi."
"Saya telah memberikan semua yang saya punya dan berusaha mendorong sekuat yang saya bisa dan menutupinya," ujarnya.
Baca Juga: Bukan Berarti Jorok, Kulit Leher Menghitam Ternyata Pertanda Penyakit Serius!
Ariana mengaku masih mengalami kecemasan hingga harinya terasa berat untuk dilalui.
"Hari ini sangat berat. Setelah beberapa serangan panik, saya merasa seperti keputusan paling bijaksana adalah tidak melakukan meet and greet hari ini dan menyimpan energi saya untuk pertunjukkan," ungkapnya.
Pelantun God is Woman ini tidak ingin terlihat tampak bergemetar di depan para penggemarnya.