Dia mengklaim telah menghabiskan 2.000 yuan atau sekitar Rp 4,2 juta tiap bulan untuk membeli tiket togel dan begadang hampir tiap malam demi mencoba teorinya.
Ambisinya ini membuat Wang tak peduli pada fakta bahwa dia tinggal di kolong jembatan selama 10 tahun dan sejak pindah ke Chongqing dia tak memiliki pekerjaan tetap.
Bagi Wang, pekerjaan itu tidak penting. Bahkan beberapa kali dia memilih berhenti bekerja untuk fokus pada misinya memecahkan kode togel ini.
Dan, Wang amat yakin semua upayanya ini akan terbayar lunas saat dia memenangkan togel dengan hadiah jutaan yuan.
Keluarga Wang tak mengetahui keberadaan pria ini kecuali saat dia bekerja di lokasi pembangunan di provinsi Yunnan.
Mereka baru mengetahui Wang tinggal di kolong jembatan saat kisah uniknya itu viral di media sosial.
(Baca juga: Kunci Toilet Mall dari Dalam, Seorang Satpam Diduga Hendak Lecehkan Salah Satu Pengunjung Wanita)
Ibu kandung Wang, Feng Jiafen (76) mencoba membucuk putranya untuk kembali ke Sichuan tetapi dia menolak untuk meninggalkan "rumahnya" di kolong jembatan itu.
"Saya sudah menguasai algoritma togel," kata Wang kepada harian Chengdu Business Daily meski enggan menunjukkan buktinya.
Jika dia sudah menguasai algoritma togel mengapa dia tak menggunakannya sendiri dan malah ingin menerbitkan buku?
Wang mengatakan, dia merasa lebih penting untuk menerbitkan buku itu dan dia yakin bisa meraih banyak uang dari buku karyanya tersebut.